KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk (ULTJ) memberikan penjelasan kepada Bursa Efek Indonesia (BEI) terkait pemberitaan media massa. Belakangan ini, ULTJ kerap dibicarakan lantaran berkaitan dengan program susu gratis milik pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Asal tahu saja, pasangan nomor urut 02 itu memenangkan Pilpres 2024 versi hasil hitungan suara cepat alias quick count. Pasangan Prabowo-Gibran juga saat ini masih memimpin perolehan suara dalam real count Komisi Pemilihan Umum (KPU)
Sejumlah analis berpendapat kinerja ULTJ akan terdampak positif dari hasil pemilu tersebut.
Baca Juga: Prabowo Unggul Real Count Sementara, Ini Saham yang Kena Sentimen Positif Bursa Efek Indonesia (BEI) pun meminta klarifikasi dari ULTJ apakah ada dampak dari hasil quick count tersebut terhadap kinerja perseroan. ”Sampai dengan saat ini, belum terdapat dampak hasil quick count pemilu terhadap performa penjualan,” ujar Presiden Direktur ULTJ Sabana Prawirawidjaja dalam keterbukaan informasi, Senin (19/2). Bursa juga menanyakan apakah ada informasi atau kejadian penting yang material dan dapat mempengaruhi kelangsungan hidup perseroan serta mempengaruhi harga saham ULTJ.
”Tidak terdapat informasi/kejadian penting lainnya yang material dan dapat mempengaruhi kelangsungan hidup Perusahaan serta dapat memengaruhi harga saham Perusahaan,” sebut Sabana.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Khomarul Hidayat