KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat piutang pembiayaan yang disalurkan oleh perusahaan multifinance per Maret 2025 tumbuh sebesar 4,6% secara tahunan (year-on-year/yoy), menjadi pertumbuhan paling rendah sejak 2022. Namun demikian, pembiayaan untuk kebutuhan modal kerja tetap mencatatkan pertumbuhan yang lebih solid sebesar 11,07% yoy. Menurut Direktur Ekonomi Digital Center of Economic and Law Studies (Celios), Nailul Huda, pertumbuhan ini didorong oleh tingginya permintaan modal saat Ramadan dan menjelang Idul Fitri. Permintaan ini utamanya datang dari pelaku usaha mikro di sektor makanan dan minuman yang membutuhkan tambahan modal kerja untuk pengadaan bahan baku seperti kue dan daging. “Tahun lalu pun pembiayaan modal kerja multifinance di Ramadan tumbuh di atas 10 persen,” ujarnya kepada Kontan, jumat (23/5).
UMKM Jadi Penopang, Pembiayaan Modal Kerja Multifinance Tumbuh Positif
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat piutang pembiayaan yang disalurkan oleh perusahaan multifinance per Maret 2025 tumbuh sebesar 4,6% secara tahunan (year-on-year/yoy), menjadi pertumbuhan paling rendah sejak 2022. Namun demikian, pembiayaan untuk kebutuhan modal kerja tetap mencatatkan pertumbuhan yang lebih solid sebesar 11,07% yoy. Menurut Direktur Ekonomi Digital Center of Economic and Law Studies (Celios), Nailul Huda, pertumbuhan ini didorong oleh tingginya permintaan modal saat Ramadan dan menjelang Idul Fitri. Permintaan ini utamanya datang dari pelaku usaha mikro di sektor makanan dan minuman yang membutuhkan tambahan modal kerja untuk pengadaan bahan baku seperti kue dan daging. “Tahun lalu pun pembiayaan modal kerja multifinance di Ramadan tumbuh di atas 10 persen,” ujarnya kepada Kontan, jumat (23/5).