KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk terus memacu fungsi intermediasi dengan mempercepat penarikan kredit yang sudah disepakati. Bank bersandi saham BBRI ini mencatatkan tercatat kredit yang belum ditarik atau undisbursed loan mencapai sebesar Rp 121 triliun per April 2022. Aestika Oryza Gunarto menyatakan angka ini turun sebesar 10,2% year on year (yoy) dibandingkan dengan undisbursed loan BRI pada April 2021 yakni sebesar Rp 134,8 triliun. “Penurunan undisbursed loan ini dipengaruhi oleh penyaluran kredit BRI yang tumbuh di atas rata rata penyaluran kredit industri perbankan nasional, dimana secara bank only hingga akhir April 2022 kredit BRI tercatat tumbuh mencapai 9,75%,” paparnya kepada Kontan.co.id belum lama ini.
Undisbursed Loan BRI Menyusut 10,2% pada April, Ini Penyebabnya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk terus memacu fungsi intermediasi dengan mempercepat penarikan kredit yang sudah disepakati. Bank bersandi saham BBRI ini mencatatkan tercatat kredit yang belum ditarik atau undisbursed loan mencapai sebesar Rp 121 triliun per April 2022. Aestika Oryza Gunarto menyatakan angka ini turun sebesar 10,2% year on year (yoy) dibandingkan dengan undisbursed loan BRI pada April 2021 yakni sebesar Rp 134,8 triliun. “Penurunan undisbursed loan ini dipengaruhi oleh penyaluran kredit BRI yang tumbuh di atas rata rata penyaluran kredit industri perbankan nasional, dimana secara bank only hingga akhir April 2022 kredit BRI tercatat tumbuh mencapai 9,75%,” paparnya kepada Kontan.co.id belum lama ini.