Ungguli Trump, Harris Kantongi Dana Kampanye US$ 404 juta



KONTAN.CO.ID - Kampanye presidensial Kamala Harris dan Partai Demokrat berhasil mengumpulkan dana sebesar US$ 404 juta pada awal September 2024.Angka tersebut jauh mengungguli perolehan pesaingnya dari partai Republik, Donald Trump.

Sebenarnya sejak bulan lalu, perolehan Harris juga telah unggul dibanding Trump. Per Agustus, wanita yang menjabat sebagai Wakil Presiden AS ini sudah mengumpulkan US$ 361 juta. Sementara tim kampanye Trump pada Rabu lalu mengumumkan telah mengantongi dana kampanye sebesar US$ 130 juta pada bulan Agustus, dengan total perolehan pada akhir bulan sebesar US$ 295 juta.

Kedua kandidat diproyeksikan akan menghabiskan anggaran kampanye lebih dari US$ 1 miliar dalam Pemilihan Presiden kali ini. Ini sekaligus memecahkan rekor sebelumnya.


Rencanaya Trump dan Harris menggunakan uang tersebut untuk menjalankan iklan dan membangun operasi untuk mengajak orang memilih di negara bagian yang diperebutkan ketat yang akan menentukan hasil pemilihan.

Baca Juga: Usulan Pajak Kamala Harris, Goldman Sachs Sebut Bisa Pangkas Laba Perusahaan

Total penggalangan dana, yang dilaporkan kepada regulator pemilu AS, diawasi ketat untuk mencari tanda-tanda momentum menjelang pemilihan umum yang diperebutkan ketat pada 5 November. Total tersebut tidak termasuk uang yang dikumpulkan oleh kelompok luar yang mendukung setiap kandidat.

Pertarungan antar kedua kandidat akan berlangsung pada debat pertama yang telah dijadwalkan pada 10 September nanti. Debat tersebut diselenggarakan oleh ABC News di National Constitutional Centre,  Philadelphia.

Pencalonan Harris telah membangkitkan kembali semangat Demokrat dan telah menimbulkan lonjakan dalam jajak pendapat. Rata-rata jajak pendapat menunjukkan bahwa ini adalah persaingan yang ketat di negara-negara medan pertempuran yang akan menentukan pemilihan, termasuk Pennsylvania, Michigan, dan Georgia. 

Selanjutnya: OJK Sebut Pendapatan Premi Asuransi Capai Rp 193,05 Triliun per Juli 2024

Menarik Dibaca: Gitaris Djent Metal, Fritz Faraday Di-endorse Blackstar Amplification

Editor: Putri Werdiningsih