KONTAN.CO.ID - STOCKHOLM. Komisi Uni Eropa telah bersiap memperkenalkan tarif senilai US$ 20 miliar untuk barang AS jika Washington membebankan pungutan perdagangan pada mobil impor. Hal ini diungkapkan komisaris perdagangan Uni Eropa Cecilia Malmstrom mengatakan kepada surat kabar Swedia Dagens Nyheter pada Rabu (25/7) sebelum ia mendampingi Presiden Komisi Uni Eropa Jean-Claude Juncker ke Washington. Mengutip Reuters, Rabu (25/7) Malmstrom mengungkapkan tindakan ini dimaksudkan sebagai tindakan respon apabila AS tetap bersikeras membebankan tarif pada produk otomotif Eropa. Ia menambahkan, secara pribadi ia tidak mengharapkan daftar yang disiapkan ini untuk dilakukan dan tetap akan mencari solusi selama kunjungannya ke Washington. Tarif senilai US$ 20 miliar yang disiapkan Komisi Uni Eropa ini tidak dikhususkan untuk membidik negara bagian tertentu di AS, seperti yang dilakukan di masa lampau sewaktu Presiden AS George W. Bush membebankan tarif baja dan aluminium. Kala itu, Eropa membalas dengan mengenakan tarif tinggi yang ditargetkan ke negara bagian Florida dengan produk unggulannya, jeruk.
"Sekarang ini barang-barang yang lebih umum seperti produk pertanian, mesin, produk berteknologi tinggi dan hal-hal lain," ujar Malmstrom, dilansir dari Reuters. Malmstrom juga mengungkapkan, ia tidak yakin dengan usulan Menteri Keuangan AS Steve Mnuchin yang mengungkapkan bahwa AS siap menghapus tarif, hambatan non-tarif dan subsidi jika Uni Eropa juga melakukan hal yang sama. Menurutnya usulan tersebut tidak serius dan hanya sekadar dilontarkan saja. Sebab, ia tahu persis bahwa AS memiliki undang-undang (UU) dan memberikan subsidi untuk melindungi industri AS.