KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Ikatan Alumni Fakultas Hukum Unika Atma Jaya akan mengadakan seminar mengenai kripto. Kegiatan ini akan dilangsungkan pada Rabu, 22 November 2023, bertempat di Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya Kampus 3 (BSD - Cisauk).

Mengusung tema “Menyeimbangkan Inovasi dan Keamanan: Menciptakan Kerangka Berkelanjutan Bagi Investor Kripto”, acara ini tidak hanya mengundang akademisi, tetapi juga memberikan kesempatan bagi investor individu, profesional di bidang keuangan dan pegiat teknologi untuk membahas lebih dalam mengenai regulasi investasi kripto di Indonesia.

“Tujuan utama seminar ini adalah memberdayakan masyarakat, yakni dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan dalam investasi kripto. Juga memahami risiko yang ada serta cara menjaga keamanan dalam ekosistem kripto,” ungkap Julius Simanjuntak, Ketua Ikatan Alumni Fakultas Hukum Unika Atma Jaya dalam siaran pers, Jumat (17/11).

Baca Juga: Cara Indonesia Menjaga Pertumbuhan di Tengah Risiko Krisis Ekonomi Global

Selain itu ada beberapa tujuan lainnya yang ingin dicapai dari seminar ini, yaitu mengedukasi masyarakat mengenai risiko dan manfaat kripto, perlindungan bagi investor, mendorong adanya regulasi yang mengatur dan memberikan rasa aman dalam investasi kripto, serta mengembangkan ekosistem kripto yang berkelanjutan.

Seminar ini juga akan dipandu oleh pembicara yang memiliki keahlian di bidangnya, seperti Rob Raffael Kardinal, S.H selaku Ketua Indonesian Crypto Consumers Association, dan Thiar Bramanthia sebagai Chief Operating Officer PT. Gudang Kripto Indonesia. Selain itu Panitia juga mengundang Dr. Jerry Sambuaga selaku Wakil Menteri Perdagangan, untuk memberikan keynote speech dan Dr. Ir. Kasan, M.M selaku Plt. Kepala Bappebti.

Setiap pemateri akan membawakan topik yang sesuai dengan bidangnya. Sehingga peserta juga akan mendapatkan penjelasan yang mendalam mengenai topik-topik yang dibahas, antara lain:

Baca Juga: Lewat Investment Literasi Goes to Campus, Kontan ajak mahasiswa melek investasi

Rob Raffael Kardinal (Ketua Indonesian Crypto Consumers Association) akan membahas mengenai peran asosiasi dalam memberdayakan investor, edukasi tentang keamanan bagi investor, khususnya tentang langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk mencegah penipuan dan ancaman cyber.

Sementara Chief Operating Officer PT. Gudang Kripto Indonesia, Thiar Bramanthia akan berbicara soal solusi perdagangan yang inovatif, edukasi tentang mitigasi risiko investasi kripto, dan menjelaskan mengenai komitmen perusahaan dalam mematuhi regulasi, mendukung kerangka kerja, dan memastikan perlindungan bagi investor di ranah perdagangan kripto.

Berlangsungnya seminar ini diharapkan dapat memberikan pandangan pihak-pihak terkait mengenai strategi progresif negara, dan dampaknya dalam menciptakan lingkungan yang mendukung bagi para investor kripto.

Baca Juga: Indonesia Punya Peluang yang Lebih Baik di Tahun Resesi Global

“Seminar ini memberikan pemahaman menyeluruh terkait kemajuan peraturan, pentingnya kerangka kerja yang berkelanjutan dan aman, yang mendorong inovasi serta perlindungan bagi investor kripto di Indonesia,” ujar Julius.

Kegiatan ini sekaligus sebagai upaya pemerintah untuk mencapai keseimbangan harmonis antara mendorong inovasi, dan menguatkan keamanan investor. Khususnya di ranah investasi kripto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli