KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten barang konsumsi PT Unilever Indonesia Tbk (
UNVR) akan membagikan dividen final sebesar Rp 71 per saham atau sejumlah Rp 2,70 triliun dari laba bersih tahun buku 2022. Sebelumnya, UNVR telah membagikan dividen interim sebesar Rp 2,63 triliun pada 15 Desember 2022. Waktu itu para pemegang saham UNVR memperoleh dividen senilai Rp 69 per saham. Dengan demikian, jumlah dividen Unilever Indonesia untuk tahun buku 2022 senilai Rp 140 atau Rp 5,34 triliun. Nilai tersebut setara dengan 99,6% dari laba bersih tahun lalu.
Baca Juga: Unilever Indonesia (UNVR) Akan Bayarkan Dividen Jumbo, Cek Besarannya! Pada 2022, UNVR mengantongi laba bersih sebesar Rp 5,4 triliun. Nilai tersebut tumbuh 6,25% secara tahunan ketimbang posisi akhir 2021 yang mencapai Rp 5,76 triliun. Adapun UNVR menutup perdagangan Kamis (22/6) dengan koreksi 1,83% ke level Rp 4.280. Mengacu harga tersebut, yield dividen final tunai Unilever Indonesia sebesar 1,65%. Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana menganalisis koreksi yang terjadi pada UNVR hari ini disertai dengan munculnya volume penjualan, pergerakan UNVR pun masih cenderung
downtrend.
"Dari sisi indikator, MACD dan Stochastic masih menunjukkan tanda lanjutan koreksi dan diperkirakan UNVR akan menutup gap bawah yang terbentuk," jelas dia kepada Kontan, Kamis (22/6).
Baca Juga: Strategi BNP Paribas AM Kelola Reksadana Saham saat Pasar IHSG Terkoreksi Herditya merekomendasikan
wait and see untuk UNVR. Dia memproyeksikan UNVR akan menguji
support di level Rp 4.090 dan
resistance di posisi Rp 4.410. Sementara, Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova menjelaskan secara teknikal, UNVR memasuki fase koreksi dengan potensi mengisi gap di Rp 4.100-Rp 4.150 apabila masih di bawah MA 20. "MACD dalam momentum bearish kuat masuk ke area negatif. Rekomendasi
speculative buy dengan
support di Rp 4.100 dan
resistance Rp 4.440," papar Ivan. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Noverius Laoli