KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR, anggota indeks Kompas100) mengumumkan rencana melakukan perubahan nilai nominal saham (stock split). Melalui keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang dirilis Sabtu (28/9) kemarin, UNVR menilai rencana aksi korporasi itu diharapkan membuat saham Unilever menjadi lebih terjangkau oleh investor ritel. Lantas, bagaimana prospek saham UNVR jika melakukan stock split? Baca Juga: Unilever Indonesia (UNVR) berencana stock split saham dan ganti direksi
Direktur Anugerah Mega Investama Hans Kwee menyatakan jika Unilever melakukan stock split tentu akan berdampak baik untuk perusahaan. "Tentu akan bagus untuk Unilever, tapi dampaknya akan terlihat dalam jangka panjang bukan jangka pendek," ujar Hans kepada Kontan.co.id, Minggu (29/9). Ia memaparkan beberapa hal yang dilihat investor jika suatu perusahaan melakukan stock split. Pertama, perusahaan yang melakukan perubahan nominal saham punya efek psikologis.