JAKARTA. Unilever memperkenalkan terobosan terbarunya dalam hal teknologi daur ulang sampah yang dinamakan CreaSolv® Process di Jakarta, Rabu (17/5). David Blanchard, Chief R&D Officer Unilever mengatakan, teknologi ini mampu mendaur ulang plastik fleksibel atau kemasan sachet. "CreaSolv® Process dikembangkan bekerja sama dengan Fraunhofer Institute di Jerman dan terinspirasi oleh inovasi yang digunakan untuk mendaur ulang perangkat televisi," kata David. Menurutnya, telknologi ini sangat penting mengingat banyaknya sampah kemasan sachet sekali pakai. Setiap tahun ada miliaran kemasan sachet sekali pakai diproduksi, terutama di negara berkembang, dimana daya beli masyarakat pada umumnya belum dapat menjangkau produk kemasan besar.
Unilever perkenalkan teknologi daur ulang sampah
JAKARTA. Unilever memperkenalkan terobosan terbarunya dalam hal teknologi daur ulang sampah yang dinamakan CreaSolv® Process di Jakarta, Rabu (17/5). David Blanchard, Chief R&D Officer Unilever mengatakan, teknologi ini mampu mendaur ulang plastik fleksibel atau kemasan sachet. "CreaSolv® Process dikembangkan bekerja sama dengan Fraunhofer Institute di Jerman dan terinspirasi oleh inovasi yang digunakan untuk mendaur ulang perangkat televisi," kata David. Menurutnya, telknologi ini sangat penting mengingat banyaknya sampah kemasan sachet sekali pakai. Setiap tahun ada miliaran kemasan sachet sekali pakai diproduksi, terutama di negara berkembang, dimana daya beli masyarakat pada umumnya belum dapat menjangkau produk kemasan besar.