Uniqlo berambisi menjadi ritel fesyen nomor wahid



JAKARTA. Setelah buka toko pertama di Indonesia, ritel fesyen asal Jepang berambisi menjadi ritel fashion nomor wahid dunia tahun 2020. Hal ini disampaikan langsung oleh Naoki Otoma, Chief Executive Officer (CEO) Uniqlo Asia-Pacific di Jakarta, Rabu (13/2).

Naoki mengatakan, saat Uniqlo masih berada di posisi keempat untuk ritel fesyen skala dunia. Masih kalah dibanding merek Zara, GAP, H&M, dan Limited.

"Kami yakin bisa jadi nomor satu di dunia pada tahun 2020 dengan penjualan 5 triliun yen," ujarnya saat jumpa pers di di Hotel Grand Hyatt, Jakarta, Rabu (13/2).


Dia bilang, tahun 2012 lalu Uniqlo mencatat penjualan di seluruh dunia sebanyak 773 miliar yen. "Khusus untuk pertumbuhan penjualan di luar Jepang penjualannya naik 63,4%," ujar Naoki

Naoki menjelaskan sebelum menguasai dunia tahun 2020, pihaknya akan menguasai ritel fesyen di Asia. Dia bilang, saat ini Uniqlo sudah mempunyai 338 toko di seluruh Asia belum termasuk yang ada Jepang.

"Target penjualan di Asia tahun ini di luar Jepang sebanyak 170 miliar yen," ujar Naoki. Namun dia tidak dapat merinci berapa persen kontribusi penjualan dari Indonesia.

Menurut Naoki, pembukaan toko di Indonesia menjadi pertaruhan pihaknya agar bisa menguasai pasar Asia Tenggara. "Jika berhasil menguasai pasar Indonesia berarti dapat menguasai Asia Tenggara," ujarnya.

Sebagai informasi, Uniqlo sebelumnya sudah membuka toko di Singapura pada tahun 2009, kemudian tahun 2010 buka di Malaysia, 2011 di Thailand, 2012 di Filipina dan tahun ini baru buka di Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Asnil Amri