KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penjualan alat berat PT United Tractors Tbk (UNTR) tak sekencang tahun lalu. Ini tercermin dari penjualan alat berat merek Komatsu di sepanjang delapan bulan pertama 2023 terkoreksi tipis. Melansir laporan bulanan, Rabu (27/9), UNTR menjual 3.951 unit alat berat Komatsu hingga Agustus 2023. Jumlah ini turun 0,95% dari penjualan alat berat UNTR di periode sama tahun lalu sebanyak 3.989 unit. Per Agustus 2023, pangsa pasar alias market share alat berat UNTR mencapai 31%.
UNTR Chart by TradingView Menurut Sara, penurunan permintaan di sektor konstruksi, perkebunan dan pertambangan pada tahun ini tidak hanya berdampak pada pasar alat berat secara umum, namun juga terhadap penjualan Komatsu yang mulai mengalami perlambatan sejak bulan Juli dan Agustus 2023. Saat ini, UNTR masih mempertahankan target penjualan Komatsu di rentang 5.800 unit sampai 6.000 unit. Ini berarti, per Agustus 2023 UNTR telah memenuhi 65,85% sampai 68,12% dari target yang dipasang. “Kami akan mengevaluasi target penjualan dan memonitor perkembangan market alat berat ke depan,” sambung dia. Pada bulan Agustus 2023 sendiri, UNTR menjual 400 unit Komatsu. Realisasi ini menurun 1,47% dari penjualan di Juli 2023 yang sebanyak 406 unit. Baca Juga: United Tractors (UNTR) Resmi Menggenggam 19,99% Saham Nickel Industries Sama seperti penjualan delapan bulan pertama 2023, sektor pertambangan masih mendominasi penjualan, dimana sebanyak 57% disumbang sektor tambang. Kemudian, sebanyak 17% datang dari sektor agribisnis, sebanyak 13% berasal dari sektor kehutanan, dan sebanyak 13%$ dari sektor konstruksi. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Editor: Khomarul Hidayat