JAKARTA. Dalam hasil riset yang dirilis hari ini (14/2), Universal Broker menulis, koreksi 0,26% pada indeks Dow Jones Industrial (DJI) belum merupakan signal bearish. "Bursa regional pagi ini malah cenderung positif sebagai imbas dari sentimen positif Indeks Hang Seng yang kembali mulai bergerak setelah liburan Imlek," jelas Satrio Utomo, Kepala Riset Universal Broker.Satrio menambahkan, IHSG kemarin berhasil menembus resisten 4.555. Penembusan ini, lanjutnya, membuka potensi kenaikan IHSG hingga level resisten di kisaran 4.600-4.625. Sedangkan level suport IHSG hari ini berada di posisi 4.555. "Dalam sebuah trend naik yang terlalu kuat seperti yang terjadi hari-hari ini, trend naik hanya berakhir jika terdapat suport yang ditembus. Ini terjadi pada IHSG, maupun pada saham-saham yang diperdagangkan. Posisi-posisi spekulatif pada saham perbankan, properti, konstruksi, semen, batubara, dan konsumsi tetap menarik untuk dilakukan," sarannya.
Universal Broker: Resisten IHSG ada di 4.600-4.625
JAKARTA. Dalam hasil riset yang dirilis hari ini (14/2), Universal Broker menulis, koreksi 0,26% pada indeks Dow Jones Industrial (DJI) belum merupakan signal bearish. "Bursa regional pagi ini malah cenderung positif sebagai imbas dari sentimen positif Indeks Hang Seng yang kembali mulai bergerak setelah liburan Imlek," jelas Satrio Utomo, Kepala Riset Universal Broker.Satrio menambahkan, IHSG kemarin berhasil menembus resisten 4.555. Penembusan ini, lanjutnya, membuka potensi kenaikan IHSG hingga level resisten di kisaran 4.600-4.625. Sedangkan level suport IHSG hari ini berada di posisi 4.555. "Dalam sebuah trend naik yang terlalu kuat seperti yang terjadi hari-hari ini, trend naik hanya berakhir jika terdapat suport yang ditembus. Ini terjadi pada IHSG, maupun pada saham-saham yang diperdagangkan. Posisi-posisi spekulatif pada saham perbankan, properti, konstruksi, semen, batubara, dan konsumsi tetap menarik untuk dilakukan," sarannya.
