KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Universal Music Group (UMG), label musik terbesar di dunia, mengungkap pada Senin bahwa pihaknya telah diam-diam mengajukan dokumen pencatatan saham (IPO) di Amerika Serikat (AS).

UMG yang saat ini terdaftar di bursa saham Belanda, tidak merinci berapa besar penawaran saham yang direncanakan ataupun target dana yang ingin dihimpun dari pencatatan tersebut.

Baca Juga: Trump Rilis Dokumen Pembunuhan Martin Luther King Jr., Lebih dari 240.000 Halaman

Inilah Pemenang Mobil Wuling dari Program Spectacular Surprise Electronic City

Menurut data LSEG, nilai kapitalisasi pasar UMG mencapai sekitar 49,65 miliar euro (sekitar US$ 58,05 miliar) berdasarkan harga penutupan saham per Senin di bursa Belanda. Sepanjang tahun ini, saham UMG telah menguat sekitar 10%.

Salah satu pemegang saham utama UMG, Pershing Square yang dipimpin miliarder Bill Ackman, sebelumnya telah mendorong perusahaan untuk melantai di pasar modal Amerika.

Perusahaan berbasis di Belanda ini memiliki daftar artis ternama dunia, termasuk Taylor Swift, Billie Eilish, Drake, The Weeknd, Ariana Grande, dan Harry Styles, sebagaimana tercantum dalam situs resminya.

Sejumlah perusahaan global saat ini tengah bersiap untuk mencatatkan saham di bursa AS, memanfaatkan momentum kebangkitan pasar ekuitas Amerika setelah sempat lesu akibat ketidakpastian seputar kebijakan tarif Presiden Donald Trump.

Baca Juga: Serangan Siber Global Sasar Server Microsoft SharePoint, 100 Organisasi Jadi Korban

Pencatatan saham secara rahasia (confidential filing) memungkinkan perusahaan berkomunikasi dengan regulator dan mengukur minat investor tanpa perlu langsung membuka data keuangan dan strategi mereka ke publik.