KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indonesia menghadapi kesenjanga dalam pemenuhan kebutuhan talenta digital. Berdasarkan data dari Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi), jumlah kebutuhan talenta digital nasional diproyeksikan mencapai 12,09 juta. Namun, ketersediaan aktual hanya sekitar 9,34 juta. Jadi hingga tahun 2030 masih kekurangan 2,74 juta talenta Saat ini dominasi pertumbuhan talenta digital masih terpusat di Pulau Jawa. Hal ini dipengaruhi oleh empat dimensi utama, yakni infrastruktur, sumber daya manusia, literasi digital Jawa memang memiliki infrastruktur yang kuat. Maka, berbagai pihak berupaya menutup kesenjangan ini. Amazon Web Services (AWS) Indonesia misalnya, mencatat telah melatih lebih dari satu juta talenta digital di Indonesia sejak 2017. Caranya, melalui berbagai program pengembangan keterampilan berbasis cloud computing.
Upaya Penuhi Kebutuhan, AWS Indonesia Cetak Satu Juta Talenta Digital Sejak 2017
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indonesia menghadapi kesenjanga dalam pemenuhan kebutuhan talenta digital. Berdasarkan data dari Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi), jumlah kebutuhan talenta digital nasional diproyeksikan mencapai 12,09 juta. Namun, ketersediaan aktual hanya sekitar 9,34 juta. Jadi hingga tahun 2030 masih kekurangan 2,74 juta talenta Saat ini dominasi pertumbuhan talenta digital masih terpusat di Pulau Jawa. Hal ini dipengaruhi oleh empat dimensi utama, yakni infrastruktur, sumber daya manusia, literasi digital Jawa memang memiliki infrastruktur yang kuat. Maka, berbagai pihak berupaya menutup kesenjangan ini. Amazon Web Services (AWS) Indonesia misalnya, mencatat telah melatih lebih dari satu juta talenta digital di Indonesia sejak 2017. Caranya, melalui berbagai program pengembangan keterampilan berbasis cloud computing.
TAG: