KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Frisian Flag Indonesia mengumumkan 12 peternak muda yang memenangi program Young Progressive Farmer Academy. Program ini betujuan untuk mendorong minat anak-anak muda menjadi peternak sapi perah yang berkelanjutan, di tengah ancaman regenerasi peternak sapi perah di Indonesia. Melalui program Young Progressive Farmer Academy, para peternak muda akan mendapatkan sosialisasi dan edukasi mengenai pengelolaan peternakan sapi yang berkelanjutan, serta berdiskusi rencana pengembangan bisnis peternakannya. Para pemenang juga akan mengikuti studi banding di Belanda untuk mempelajari praktik manajemen peternakan sapi dari peternak lokal di Belanda. Corporate Affairs Director PT Frisian Flag Indonesia, Andrew F. Saputro, mengatakan program Young Progressive Farmer Academy bertujuan mencari peternak muda yang berpikiran progresif untuk mengembangkan dan memajukan peternakan sapi perah di Indonesia.
“Kemajuan peternakan sapi perah di Indonesia sangat krusial dalam mendorong pemenuhan kebutuhan susu di Indonesia,” ucap Andrew F. Saputro, Kamis (6/7). Baca Juga: Frisian Flag Indonesia Membuka Program Pembinaan Peternak Sapi Perah Milenial Saat ini kondisi persusuan nasional memang membutuhkan perhatian. Tingkat konsumsi susu per kapita di Indonesia menurut Badan Pusat Statistik (BPS), baru mencapai 16,27 kg per kapita per tahun, di bawah rata-rata negara-negara di Asia Tenggara. Sementara kebutuhan susu mencapai 4,4 juta ton (2022) namun produksi susu segar di dalam negeri baru mencapai 968.980 ton tahun lalu. Ini dikarenakan adanya beragam hambatan untuk mengembangkan peternakan sapi perah di Indonesia.