KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono melaporkan update teranyar dari proyek pembangunan Jalan Tol Puncak, Jawa Barat.

Basuki mengungkapkan bahwa pembangunan Tol Puncak sudah ada hasil studinya. Untuk itu, terkait realisasi rencana-nya hanya tinggal menunggu kabinet berikutnya terbentuk.

“Ya itu ada dulu kan rencana Tol ke Puncak 2 yang dari Sentul ke sana ke Taman Bunga. Tinggal nunggu kabinet (selanjutnya) saja,” ujarnya saat ditemui di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (18/9).

Basuki menuturkan, di samping pembangunan jalan tol, pihaknya juga sudah memiliki strategi lain dalam mendorong akses jalan menuju Puncak, yakni dengan pembangunan jalan nasional melalui program Inpres Jalan Daerah (IJD).

Baca Juga: Kementerian PUPR Dapat Tambahan Anggaran Rp 40,59 Triliun di 2025, Ini Rinciannya

Menurutnya, IJD untuk pembangunan akses jalan Puncak tersebut telah dikomunikasikan dengan Komisi V DPR RI. Namun, Basuki tak menjelaskan lebih detail bagaimana proyek IJD ke kawasan Puncak itu.

“Daerahnya bagus dan sudah mulai berkembang dengan wisatawan juga wisata-wisata, pondok-pondok juga, cafe-cafe juga ada,” tuturnya.

Diberitakan sebelumnya, jalan tol Puncak diperkirakan bakal dibangun sepanjang 52 kilometer (Km) dan terdiri dari lima seksi dan pembangunannya dilakukan secara bertahap.

Adapun perkiraan biaya yang digelontorkan untuk pembangunan Tol Puncak tersebut mencapai Rp 25 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari