KONTAN.CO.ID -   JAKARTA. Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta terus meningkatkan jumlah pengetesan warga dan menambah kapasitas pengetesan virus corona di Jakarta.

Hasilnya, pada Sabtu 27 Juni 2020 Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta melaporkan total pengetesan Polymerase chain reaction (PCR) mencapai total 289.922 spesimen.

Sementara pengetesan melalui rapid test virus corona di Jakarta totalnya mencapai 230.795 orang.  

Bukti Berikan Layanan Terbaik, Tugu Insurance Sabet Penghargaan Bergengsi

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia Tatri Lestari Handayani mengungkapkan hal ini Minggu, 28 Juni 2020 melalui pernyataan tertulis yang diterima KONTAN.

Pada 27 Juni 2020, dilakukan Provinsi DKI Jakarta juga telah melakukan tes PCR corona di Jakarta pada 3.952 orang, dengan total akumulasi tes PCR manapai 289.922 sampel.

Adapun secara kumulatif, pemeriksaan PCR sampai dengan 26 Juni 2020 sebanyak 283.137 sampel. 

Hasilnya 3.091 di antaranya dilakukan untuk menegakkan diagnosis corona di Jakarta pada kasus baru, dengan hasil 132 positif dan 2.959 negatif. 

Sementara total warga Jakarta yang telah menjalani rapid test sebanyak 230.795 orang. Hasilnya dengan persentase positif Covid-19 sebesar 4%.

Perincian hasil pemeriksaan rapid test corona di Jakarta, sebanyak 8.074 orang dinyatakan reaktif Covid-19 dan 222.721 orang dinyatakan non-reaktif.

Untuk kasus positif corona di Jakarta telah ditindaklanjuti dengan pemeriksaan swab secara PCR. 

Apabila hasilnya positif corona maka akan dilakukan rujukan ke Wisma Atlet atau RS atau dilakukan isolasi secara mandiri di rumah.

"Kami juga mengimbau seluruh masyarakat untuk selalu memperhatikan protokol kesehatan, yaitu menggunakan masker, selalu mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau menggunakan hand sanitizer, dan menjaga jarak antarorang minimal 1,5 meter - 2 meter," imbaunya.

SELANJUTNYA>>>