KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Urban Jakarta Propertindo Tbk (URBN) nilai area komersial sebagai pendapatan masa depan dari proyek berkonsep TOD. Karenanya, pihaknya menyisihkan Rp 100 miliar dari belanja modal sebagai uang muka untuk area komersial. Tri Rachman Batara, Direktur Pengembangan Usaha sekaligus Sekretaris Perusahaan Urban Jakarta Propertindo menjelaskan bahwa pertimbangan perusahaan membeli area komersial di proyek KSO mereka lantaran sebagai pendapatan masa depan. "Pertimbangan kami TOD bukan yang ada terus barangnya, ada di stasiun hanya saja terbatas. Padahal begitu nanti stasiun dipakai orang akan terus menerus ada di situ, makanya dari awal area komersial kami ambli alih," paparnya kepada kontan.co.id, Rabu (17/4).
Urban Jakarta (URBN) sisihkan Rp 100 miliar untuk uang muka area komersial
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Urban Jakarta Propertindo Tbk (URBN) nilai area komersial sebagai pendapatan masa depan dari proyek berkonsep TOD. Karenanya, pihaknya menyisihkan Rp 100 miliar dari belanja modal sebagai uang muka untuk area komersial. Tri Rachman Batara, Direktur Pengembangan Usaha sekaligus Sekretaris Perusahaan Urban Jakarta Propertindo menjelaskan bahwa pertimbangan perusahaan membeli area komersial di proyek KSO mereka lantaran sebagai pendapatan masa depan. "Pertimbangan kami TOD bukan yang ada terus barangnya, ada di stasiun hanya saja terbatas. Padahal begitu nanti stasiun dipakai orang akan terus menerus ada di situ, makanya dari awal area komersial kami ambli alih," paparnya kepada kontan.co.id, Rabu (17/4).