KONTAN.CO.ID - Usai gerhana Bulan total kemarin (15/05/2022), fenomena serupa kembali terjadi? Fenomena gerhana Bulan total ini terjadi akhir pekan lalu dan dapat terlihat di beberapa wilayah, seperti Amerika, Antartika, Eropa, Afrika, dan kawasan Pasifik bagian timur.

Tahukah Anda? Akhir pekan kemarin terjadi fenomena yang membuat pemandangan langit terlihat berbeda dari biasanya.

Ya, fenomena gerhana Bulan total telah terjadi akhir pekan lalu, tepatnya pada hari Minggu, 15 Mei 2022 dan dapat terlihat di beberapa wilayah. Seperti yang kita ketahui, ada tiga jenis fenomena gerhana Bulan yang umum diketahui.

Namun, gerhana Bulan yang terjadi akhir pekan lalu adalah gerhana Bulan Total. Fenomena ini terjadi ketika seluruh bayangan umbra Bumi jatuh menutupi Bulan.

Sehingga Matahari, Bumi, dan Bulan berada tepat satu garis yang sama.

Menariknya lagi, gerhana Bulan Total ini juga punya sebutan lain. Yaitu gerhana Bulan Total Blood Moon, ini merujuk pada warna Bulan jika dilihat dari Bumi cenderung kemerahan.

Baca Juga: Yuk Cari Tahu! Inilah Alasan Mengapa Gerhana Bulan Total Berwarna Kemerahan

Berdasarkan Almanac.com, Blood Moon sebenarnya bukan istilah teknis yang digunakan dalam ilmu astronomi. Ini benar-benar frasa yang lebih populer dan kedengarannya dramatis.

Sebagian besar sinar Matahari memang terhalang, tetapi beberapa sinar dibelokkan di sekitar Bumi dan mencapai permukaan Bulan. Sementara itu, atmosfer Bumi menyebarkan warna biru/hijau (panjang gelombang pendek), tetapi warna oranye/merah inilah yang mencapai mata kita.

Warna kemerahan gerhana Bulan Total ini serupa dengan langit yang juga berwarna serupa ketika Matahari terbenam.

Baca Juga: Nama-Nama Planet di Tata Surya Bagian Dalam & Bagian Luar, Bumi Masuk Mana?

Usai akhir pekan kemarin, kabarnya gerhana Bulan akan kembali terjadi di tahun 2022 ini. Setidaknya gerhana Bulan Total di bulan Mei 2022 ini merupakan satu dari dua fenomena serupa yang terjadi di tahun 2022.

Melansir Space.com (16/05), gerhana Bulan selanjutnya akan terjadi pada tanggal 8 November 2022 mendatang. Gerhana Bulan kedua di tahun 2022 ini dapat terlihat di beberapa wilayah, seperti sebagian Asia, Australia, Amerika Utara, sebagian Eropa utara dan timur, dan sebagian besar Amerika Selatan.

Gerhana Bulan selanjutnya masih cukup lama, tepatnya satu bulan sebelum tahun 2022 berakhir.