Usai ekspansi ke Myanmar, SMGR punya bidikan lain



JAKARTA. PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) tidak berhenti ekspansi. Bukan saja ekspansi organik, melainkan juga anorganik.

Dwi Sutjipto, Direktur Utama SMGR mengatakan, pihaknya selalu mencari kesempatan untuk memperbesar bisnisnya. Salah satu jalannya adalah dengan akuisisi.

Tidak berhenti sampai Myanmar, perusahaan semen pelat merah ini tengah membidik lokasi lain sebagai target ekspansi. "Kami sedang lihat-lihat, kira-kira pasar mana lagi yang bisa digarap," ujar Dwi, Rabu (29/1).


Ia mengaku, saat ini belum ada target spesifik mengenai hal tersebut. Namun, ia memastikan, akuisisi perusahaan semen di Myanmar akan tereksekusi tahun ini. Due diligence diharapkan kelar akhir Februari 2014.

Sehingga, akhir Maret 2014 akuisisi sudah bisa terealisasi. Dwi mengaku belum mengetahui nilai akuisisi. Pasalnya, saat ini penilaian masih dilakukan. Adapun, pabrik yang akan diakuisisi ini memiliki kemampuan produksi satu juta ton per tahun

Setelah akusisi, SMGR berencana mengembangkan kemampuan produksi pabrik tersebut. Sehingga, pihaknya bisa menyuplai sejumlah pasar di Asia Selatan.

"Jadi, kita gunakan Myanmar sebagai hub bagian barat dan Vietnam hub bagian timur," terang Dwi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Asnil Amri