KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten pengolahan kayu PT Indonesia Fibreboard Industry Tbk (IFII) resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (10/12) dengan meraup dana segar Rp 148,27 miliar. Usai melantai, perusahaan menargetkan pendapatan pada tahun 2020 mencapai Rp 800 miliar dan laba bersih Rp 110 miliar. Direktur PT Indonesia Fibreboard Industry Tbk Ang Andri Pribadi menjelaskan strategi perusahaan adalah menggunakan 64% dana hasil IPO untuk melunasi utang kepada Bank Nord LB dan sisanya akan digunakan untuk belanja modal. "Dengan pelunasan ini tentu biaya bunga lebih kecil dan meningkatkan laba bersih kita pada akhir tahun," ujar Ang di BEI, Selasa (10/12).
Usai IPO, Indonesia Fibreboard (IFII) targetkan pendapatan Rp 800 miliar di 2020
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten pengolahan kayu PT Indonesia Fibreboard Industry Tbk (IFII) resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (10/12) dengan meraup dana segar Rp 148,27 miliar. Usai melantai, perusahaan menargetkan pendapatan pada tahun 2020 mencapai Rp 800 miliar dan laba bersih Rp 110 miliar. Direktur PT Indonesia Fibreboard Industry Tbk Ang Andri Pribadi menjelaskan strategi perusahaan adalah menggunakan 64% dana hasil IPO untuk melunasi utang kepada Bank Nord LB dan sisanya akan digunakan untuk belanja modal. "Dengan pelunasan ini tentu biaya bunga lebih kecil dan meningkatkan laba bersih kita pada akhir tahun," ujar Ang di BEI, Selasa (10/12).