KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Jaya Trishindo Tbk (HELI) bakal mempersiapkan sejumlah ekspansi usai mencatatkan diri di Bursa Efek Indonesia (BEI). Ekspansi yang dilakukan oleh HELI ini termasuk pembelian dua buah helikopter yang akan dilakukan di tahun ini.

"Satu unit helikopter diperkirakan sebesar US$ 2 juta hingga US$ 4 juta." kata Edwin Widjaja, Direktur Utama HELI, Selasa (27/3). Edwin mengatakan bahwa untuk penambahan armada ini, perusahaan telah mempersiapkan pendanaan sebesar Rp 15 miliar yang berasal dari dana IPO. Sementara itu, perusahaan juga mengganggarkan pendanaan sebesar Rp 10 miliar untuk modal kerja.

Perusahaan ini juga berencana untuk meluncurkan platform online untuk penyewaan helikopter dan berencana untuk menyewakan helikopter di sekitar Jakarta. Hal ini karena Edwin melihat potensi yang bagus untuk bisnis ini dengan populasi dan kegiatan bisnis yang tinggi.

Tips Menabung Aman, Menguntungkan, dan Fleksibel di Bank Digital Bunga Tinggi

Meski demikian, beberapa kendala menurut Edwin masih menjadi tantangan seperti kurangnya infrastruktur dengan minimnya helipad yang ada di Jakarta. Sebagai informasi saja, saat ini harga sewa helikopter HELI dibanderol dari harga US$ 3,600 hingga US$ 15.000 per jam.

Beberapa klien yang bekerjasama dengan HELI terutama adalah perushaaan-perusahaan di bidang perkebunan, pertambangan, dan juga konstruksi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News