KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Usai melangsungkan penawaran saham perdana ke publik atau initial public offering (IPO), PT Widodo Makmur Unggas Tbk (WMUU) langsung tancap gas untuk mengeksekusi agenda ekspansi usahanya. Salah satu fokus emiten peternakan terintegrasi ini adalah meningkatkan kapasitas produksi. Direktur Utama Widodo Makmur Unggas Ali Mas’adi mengatakan, Widodo Makmur Unggas berencana memenuhi fasilitas produksi, merampungkan pabrik pakan ternak yang ada di Ngawi pada kuartal IV-2021, dan peningkatan volume ayam broiler. Beberapa fasilitas yang dibangun seperti fasilitas Breeding PS Farm Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, fasilitas layer commercial farm di Klaten, fasilitas hatchery di Sukabumi, fasilitas broiler commercial farm di Wonogiri, fasilitas slaughterhouse di Cianjur, dan fasilitas feedmill di Ngawi.
Usai IPO, Widodo Makmur Unggas (WMUU) langsung genjot kapasitas produksi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Usai melangsungkan penawaran saham perdana ke publik atau initial public offering (IPO), PT Widodo Makmur Unggas Tbk (WMUU) langsung tancap gas untuk mengeksekusi agenda ekspansi usahanya. Salah satu fokus emiten peternakan terintegrasi ini adalah meningkatkan kapasitas produksi. Direktur Utama Widodo Makmur Unggas Ali Mas’adi mengatakan, Widodo Makmur Unggas berencana memenuhi fasilitas produksi, merampungkan pabrik pakan ternak yang ada di Ngawi pada kuartal IV-2021, dan peningkatan volume ayam broiler. Beberapa fasilitas yang dibangun seperti fasilitas Breeding PS Farm Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, fasilitas layer commercial farm di Klaten, fasilitas hatchery di Sukabumi, fasilitas broiler commercial farm di Wonogiri, fasilitas slaughterhouse di Cianjur, dan fasilitas feedmill di Ngawi.