Usai Lebaran, Jumlah Kendaraan yang Kembali Ke Jabodetabek Baru Capai 77,35%



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Perhubungan mencatat jumlah kendaraan yang telah kembali ke Jabotabek baru mencapai 77,35% dari prediksi arus balik sebesar 2 juta kendaraan di H+1 sampai H+8 Lebaran 2023. Kepadatan arus balik diperkirakan terjadi di  empat gerbang tol utama. 

“Masih ada sekitar 22,65% atau sekitar 465.473 kendaraan yang belum kembali ke Jabotabek melalui Tol Trans Jawa hingga akhir pekan mendatang,” ujar Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati dalam keterangan resminya, Senin (1/5). 

Jasa Marga mencatat sebanyak 1.589.499 kendaraan kembali ke wilayah Jabotabek pada Senin-Sabtu (24-29 April 2023) atau H1 sampai H+6. Jumlah tersebut dipantau dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikupa (dari arah Merak), GT Ciawi (dari arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (dari arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (dari arah Bandung).


Lebih lanjut  Kemenhub juga mencatat jumlah harian pengguna angkutan umum masih cukup tinggi hingga Sabtu (29/4) kemarin atau H+6 Lebaran yaitu sebanyak 792.991 orang atau meningkat 61,85% dibandingkan hari normal.

Baca Juga: H+7 Lebaran 2023, Jasa Marga Catat 1,8 Juta Kendaraan Kembali ke Jabotabek

Pada Posko Angkutan Lebaran Terpadu tahun ini, titik pergerakan penumpang dan kendaraan dipantau dari 111 terminal, 18 pelabuhan penyeberangan, 51 bandar udara, 110 pelabuhan laut, 13 daop/divre perkeretaapian, 42 gerbang tol dan 20 ruas jalan arteri.

Adapun pergerakan penumpang pada H+6 didominasi oleh penumpang angkutan udara yaitu sebanyak 257.135 atau 34,43 % dari total pengguna angkutan umum. Disusul angkutan jalan 180.256 orang (22,73%), angkutan kereta api 170.879 orang (21,55%), angkutan penyeberangan 103.332 orang (13,03%), dan angkutan laut 81.389 orang (10,26%).

“Kami prediksi lonjakan penumpang angkutan umum masih akan terjadi di hari Minggu ini hingga Senin besok,” jelasnya. 

Sementara itu, jumlah penumpang angkutan umum secara kumulatif mulai H-8 s.d H+6 mencapai 13.744.563 orang. Jumlah ini meningkat 6,13% jika dibandingkan periode yang sama pada tahun 2022 lalu sebesar 12.951.178 orang.

Sementara jumlah penumpang angkutan udara menjadi yang tertinggi yaitu 3.862.605 orang, kemudian disusul angkutan sungai danau dan penyeberangan (ASDP) sebesar 3.406.676 orang, angkutan jalan 2.783.980 orang, angkutan kereta api 2.537.990 orang, dan angkutan laut 1.142.157 orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi