KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Salah satu pemegang saham PT MAP Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA), yakni CVC Capital Partners melepas sebagian saham MAPA yang dimiliki ke publik. Melalui Montage Company Limited, CVC akan menjual saham emiten ritel ini lewat private placement. Montage menjual 648,51 juta saham MAPA lewat private placement pada 12 April 2019. Fetty Kwartati, Head of Corporate Communication PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) yang merupakan pemegang saham terbesar MAPA, menuturkan, crossing saham CVC telah diserap oleh pasar semuanya. "Campur antara investor asing dan investor lokal," kata Fetty kepada Kontan.co.id, Selasa (23/4). Maka ia bilang, sekarang MAP Aktif dimiliki oleh publik sebanyak 22,75% atau setara 648,50 juta saham. Padahal sebelumnya hanya sebesar 1,65%. "Sebenarnya itu lanjutan dari transaksi 5 tahun lalu. Lewat bond, link dengan equity dan exit-nya lewat IPO. Jadi ini rangkaian corporate action 2015. Ini exit-nya sekarang dan itu pun masih ada sisa, belum semua," ujarnya.
Usai private placement, saham publik MAP Aktif (MAPA) naik menjadi 22,75%
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Salah satu pemegang saham PT MAP Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA), yakni CVC Capital Partners melepas sebagian saham MAPA yang dimiliki ke publik. Melalui Montage Company Limited, CVC akan menjual saham emiten ritel ini lewat private placement. Montage menjual 648,51 juta saham MAPA lewat private placement pada 12 April 2019. Fetty Kwartati, Head of Corporate Communication PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) yang merupakan pemegang saham terbesar MAPA, menuturkan, crossing saham CVC telah diserap oleh pasar semuanya. "Campur antara investor asing dan investor lokal," kata Fetty kepada Kontan.co.id, Selasa (23/4). Maka ia bilang, sekarang MAP Aktif dimiliki oleh publik sebanyak 22,75% atau setara 648,50 juta saham. Padahal sebelumnya hanya sebesar 1,65%. "Sebenarnya itu lanjutan dari transaksi 5 tahun lalu. Lewat bond, link dengan equity dan exit-nya lewat IPO. Jadi ini rangkaian corporate action 2015. Ini exit-nya sekarang dan itu pun masih ada sisa, belum semua," ujarnya.