KONTAN.CO.ID - JAKARTA. BUMN Farmasi, PT Bio Farma (Persero) membuka opsi untuk melakukan Initial Public Offering (IPO) di masa mendatang. Hal ini dapat dilakukan ketika proses spin off di tubuh Bio Farma rampung. Direktur Utama Bio Farma Honesti Basyir menyampaikan, saat ini Bio Farma memiliki dua fungsi, yakni sebagai induk holding farmasi dan sebagai produsen vaksin. Untuk konsolidasi bisnis, Bio Farma sedang memproses spin off lini usaha operating atau manufaktur Bio Farma dan membentuknya sebagai suatu entitas perusahaan baru. Proses spin off tersebut diharapkan bisa selesai pada tahun ini. "Nanti Bio Farma hanya akan fokus sebagai holding company saja. Segmen operating atau manufaktur akan dipisah dan dibuatkan perusahaan baru. Nama perusahaannya masih dipikirkan," urai Honesti ketika ditemui di Kementerian BUMN, Senin (22/8).
Usai Proses Spin Off Rampung, Bio Farma Intip Peluang IPO
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. BUMN Farmasi, PT Bio Farma (Persero) membuka opsi untuk melakukan Initial Public Offering (IPO) di masa mendatang. Hal ini dapat dilakukan ketika proses spin off di tubuh Bio Farma rampung. Direktur Utama Bio Farma Honesti Basyir menyampaikan, saat ini Bio Farma memiliki dua fungsi, yakni sebagai induk holding farmasi dan sebagai produsen vaksin. Untuk konsolidasi bisnis, Bio Farma sedang memproses spin off lini usaha operating atau manufaktur Bio Farma dan membentuknya sebagai suatu entitas perusahaan baru. Proses spin off tersebut diharapkan bisa selesai pada tahun ini. "Nanti Bio Farma hanya akan fokus sebagai holding company saja. Segmen operating atau manufaktur akan dipisah dan dibuatkan perusahaan baru. Nama perusahaannya masih dipikirkan," urai Honesti ketika ditemui di Kementerian BUMN, Senin (22/8).