KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga saham ITMG dari PT Indo Tambangraya Megah Tbk terkoreksi dalam pada perdagangan Kamis 11 Agustus 2022. Padahal pada pekan ini harga saham ITMG sempat menyentuh level tertinggi dalam sejarah. Lalu bagaimana prospek harga saham ITMG ke depan?

Harga saham ITMG pada perdagangan Kamis 11 Agustus 2022 ditutup di level 37.600 turun 2.700 poin atau 6,70% dibandingkan sehari sebelumnya. Pada pekan ini, harga saham ITMG berhasil memecahkan rekor tertinggi yakni di level 41.250 pada perdagangan 10 Agustus 2022.

Namun sejak saat itu, harga saham ITMG dalam tren turun. Meski demikian, secara year to date hingga 11 Agustus 2022, harga saham ITMG telah meningkat 17.975 poin atau 91,59%.

Di tengah tren penurunan harga saham ITMG,  analis RHB Sekuritas Fauzan Luthfi Djamal rekomendasi trading buy saham ITMG. dengan target harga Rp 45.300. "Kemungkinan akan ada upgrade Kembali untuk saham ITMG," ungkap Fauzan kepada Kontan.co.id, Kamis (11/8).

Menurut Fauzan, ITMG masih memiliki prospek bagus hingga akhir tahun. Hal ini karena harga jual rata-rata alias average selling price (ASP) batubara masih akan tinggi.

Baca Juga: Jadi Blue Chip, Apakah Saham ARTO Milik Bank Jago Layak Dibeli?

Fauzan prediki, paling tidak harga batubara akan bertahan di atas US$ 300 sampai akhir tahun. “Tetapi kalau dilihat untuk paruh kedua 2022, ASP memang akan ada normalisasi ya, karena sudah mengalami basis yang lumayan tinggi di paruh pertama ini,” terang Fauzan.

Rata-rata harga batubara Newcastle di semester pertama 2022 dibanding semester yang sama tahun lalu memang sudah naik sekitar 200% lebih.

Adapun sentimen untuk pasar batubara masih seputar faktor pemulihan stok energy thermal di Eropa yang tampaknya belum optimal. Ditambah, efek musim panas yang belum berlalu dan persiapan untuk menghadapi musim dingin sudah semakin dekat.

Fauzan memasang rating netral untuk sektor batubara. Fauzan melihat top line emiten batubara akan masih kuat, terutama dari segi pergerakan harga. Kenaikan harga ini masih bisa menurunkan risiko jika volume produksi emiten sedikit meleset di bawah target tahun ini

Ditambah, aktivitas pre stripping sudah gencar dilakukan emiten dari awal tahun. Dampak positifnya, biaya operasional bisa terlihat lebih rendah juga, karena stripping ratio kemungkinan  akan lebih kecil di semester kedua ini.

Itulah rekomendasi saham ITMG pada perdagangan hari ini, Jumat 12 Agustus 2022. Ingat disclaimer on, segala risiko investasi atas rekomendasi saham ITMG di atas menjadi tanggung jawab Anda sendiri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Adi Wikanto