KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga tembaga masih dalam tren menguat setelah sentuh rekor tertinggi. Analis memproyeksikan harga tembaga berpotensi terus menguat didukung adanya vaksin Covid-19. Mengutip Bloomberg, Selasa (8/12), harga tembaga kontrak pengiriman tiga bulanan di London Metal Exchange (LME) terkoreksi tipis 0,14% ke US$ 7.699 per metrik ton. Namun, pada Jumat (4/12), harga tembaga sempat capai rekor tertinggi di US$ 7.760 per metrik ton. Analis Central Capital Futures Wahyu Tribowo Laksono menilai penurunan harga tembaga tersebut hanya koreksi kecil setelah tren kenaikan harga panjang terjadi sejak kuartal II-2020. Sebaliknya, Wahyu mengamati harga tembaga saat ini telah memasuki tren menguat untuk jangka panjang.
Usai sentuh rekor tertinggi, harga tembaga diramal bakal terus menguat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga tembaga masih dalam tren menguat setelah sentuh rekor tertinggi. Analis memproyeksikan harga tembaga berpotensi terus menguat didukung adanya vaksin Covid-19. Mengutip Bloomberg, Selasa (8/12), harga tembaga kontrak pengiriman tiga bulanan di London Metal Exchange (LME) terkoreksi tipis 0,14% ke US$ 7.699 per metrik ton. Namun, pada Jumat (4/12), harga tembaga sempat capai rekor tertinggi di US$ 7.760 per metrik ton. Analis Central Capital Futures Wahyu Tribowo Laksono menilai penurunan harga tembaga tersebut hanya koreksi kecil setelah tren kenaikan harga panjang terjadi sejak kuartal II-2020. Sebaliknya, Wahyu mengamati harga tembaga saat ini telah memasuki tren menguat untuk jangka panjang.