KONTAN.CO.ID - NUSA DUA. Start up bidang finansial teknologi peer to peer lending Julo baru saja menerima pendanaan series A sebesar US$ 5 juta. Pendanaan ini dipimpin oleh Skystar Capital dan East Ventures. Sedangkan investor lainnya adalah Gobi Partners, Convergence Ventures, Provident Capital, Central Capital Ventura, Heyokha Brothers dan investor strategis lainnya.

Pendanaan ini diumumkan pada Kamis (10/5). Setelah mengumumkan pendanaan series A, CEO Julo Adrianus Hitijahubessy langsung menyiapkan pendanaan tahap berikutnya. Pada acara 1st Nexticorn International Summit 2018 di Nusa Dua, Bali, Julo tengah mencari pendanaan baru di kisaran US$ 1 juta-US$ 5 juta.

"Pendanaan berikut ini untuk merekrut talent untuk memperdalam teknologi dan analytics kami, jadi kami butuh more investment. Serta investasi di teknologi lumayan besar. Marketing juga bagian dari komponen, kami ingin tingkatkan," ujar Adrianus.

Intip Prospek Penghasilan Tambahan dari Ajak Relasi Buka Deposito

Adrianus menyatakan hingga saat ini, setiap bulannya secara bisnis Julo tumbuh 30%-35%. Pertumbuhan ini baik dari sesi jumlah pengguna maupun jumlah dana yang disalurkan.

Saat ini JULO baru fokus di Jakarta. Tapi sepanjang 2018, Julo akan melakukan ekspansi ke berbagai kota sambil meluncurkan produk baru. Langkah ekspansi ini menggunakan dana series A yang sudah dikumpulkan.

"Soal produk baru, sekarang hanya pinjaman yang ditransfer ke bank, tapi ke depan akan ada layanan pinjaman non tunai. Jadi a lot of oppurtunity, a lot of challenge, tapi dengan tim yang kami miliki, kami percaya diri," pungkas Adrianus.

Berbicara soal izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Adrianus bilang Julo dalam proses pendaftaran. Asal tahu saja, Julo memberikan peminjaman hingga Rp 10 juta dengan tenor 3-6 bulan. Adapun bunga yang dipatok oleh Julo adalah 3%-4% setiap bulan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sofyan Hidayat