JAKARTA. Antisipasi pasar terhadap pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC) membawa tekanan pada laju dollar AS di hadapan yen Jepang. Mengutip Bloomberg, Rabu (14/12) pukul 19.25 WIB, pasangan USD/JPY melemah 0,20% ke level 114,96 dibanding sehari sebelumnya. Alwi Assegaf, analis PT SoeGee Futures mengatakan, pasangan USD/JPY melemah di tengah antisipasi pasar terhadap pertemuan FOMC pada Kamis dini hari (15/12). Sementara data ekonomi Jepang yang beragam tidak memberi pengaruh besar pada pergerakan yen di hadapan dollar AS. Bank Sentral Jepang (BOJ) merilis data Tankan Manufacturing Index Jepang kuartal IV-2016 di level 10, naik dari sebelumnya level 6 tetapi masih sejalan dengan proyeksi. Sementara Tankan Non-Manufacturing Index masih tetap di level 18 serta di bawah proyeksi sebesar 19. Jepang juga merilis data produksi industri bulan Oktober yang turun ke level 0% dari sebelumnya di level 0,1%.
USD terseret JPY jelang pengumuman FOMC
JAKARTA. Antisipasi pasar terhadap pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC) membawa tekanan pada laju dollar AS di hadapan yen Jepang. Mengutip Bloomberg, Rabu (14/12) pukul 19.25 WIB, pasangan USD/JPY melemah 0,20% ke level 114,96 dibanding sehari sebelumnya. Alwi Assegaf, analis PT SoeGee Futures mengatakan, pasangan USD/JPY melemah di tengah antisipasi pasar terhadap pertemuan FOMC pada Kamis dini hari (15/12). Sementara data ekonomi Jepang yang beragam tidak memberi pengaruh besar pada pergerakan yen di hadapan dollar AS. Bank Sentral Jepang (BOJ) merilis data Tankan Manufacturing Index Jepang kuartal IV-2016 di level 10, naik dari sebelumnya level 6 tetapi masih sejalan dengan proyeksi. Sementara Tankan Non-Manufacturing Index masih tetap di level 18 serta di bawah proyeksi sebesar 19. Jepang juga merilis data produksi industri bulan Oktober yang turun ke level 0% dari sebelumnya di level 0,1%.