Indonesia merupakan produsen kopi terbesar di Asia setelah Vietnam. Sebanyak 67% kopi yang dihasilkan di Indonesia dilempar ke pasar ekspor dan sisanya diserap oleh pasar domestik.

Berdasarkan laporan yang dirilis oleh Departemen Pertanian AS (USDA) pertengahan Mei 2010, produksi kopi Indonesia kemungkinan akan meningkat sebesar 5,7% pada periode tahunan per 31 Maret 2011. Dus, produksi kopi dari Indonesia di periode itu akan naik menjadi 9,60 juta karung atau 576.000 ton. Sebanyak 8,1 juta karung atau 486.000 ton di antaranya merupakan kopi robusta, dan sisanya arabika.

"Indonesia menanam lebih banyak kopi jenis arabika ketimbang negara-negara penghasil kopi lainnya," kata Aji Bromokusumo dan Jonn Slette dari USDA, seperti dikutip dari laporan USDA.

Seiring dengan produksi kopi di kawasan Amerika Latin yang mengkerut lantaran buruknya cuaca, Indonesia menaikkan persediaan kopi untuk mengantisipasi permintaan pasar internasional yang meningkat. USDA menghitung, Indonesia menambah persediaannya 13.380 ton.

USDA mencatat, tahun ini ekspor kopi Indonesia akan mencapai 426.000 ton atau 7,1 juta karung, naik 3,6% dari tahun lalu sebesar 411.000 ton atau 6,85 juta karung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: