JAKARTA. Pembangunan infrastruktur di Indonesia masih banyak menghadapi kendala. Salah satu penyebabnya, kebijakan lelang dan penganggaran pemerintah disusun dalam waktu setahun sekali. Imbasnya, pengerjaan proyek sering terhenti lantaran menunggu proses tender di tahun berikutnya. Karena itu, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-Pera) kini mengusulkan, agar proyek infrastruktur jangka panjang menggunakan metode lelang dan kontrak tahun jamak atawa multi years. Pelaksana tugas (Plt) Direktur Jenderal Bina Konstruksi Kementerian PU-Pera, Hediyanto W Husaini, mengatakan pembangunan infrastruktur dengan lelang multi years memiliki banyak keuntungan. Salah satunya dapat menyebabkan efisiensi anggaran.
Usulkan lelang skema tahun jamak
JAKARTA. Pembangunan infrastruktur di Indonesia masih banyak menghadapi kendala. Salah satu penyebabnya, kebijakan lelang dan penganggaran pemerintah disusun dalam waktu setahun sekali. Imbasnya, pengerjaan proyek sering terhenti lantaran menunggu proses tender di tahun berikutnya. Karena itu, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-Pera) kini mengusulkan, agar proyek infrastruktur jangka panjang menggunakan metode lelang dan kontrak tahun jamak atawa multi years. Pelaksana tugas (Plt) Direktur Jenderal Bina Konstruksi Kementerian PU-Pera, Hediyanto W Husaini, mengatakan pembangunan infrastruktur dengan lelang multi years memiliki banyak keuntungan. Salah satunya dapat menyebabkan efisiensi anggaran.