JAKARTA. Pembengkakan utang PT Bumi Resources Tbk (BUMI) dalam waktu singkat mulai mengundang perhatian. Pasalnya, penggunaan sebagian besar utang yang diperoleh dari Credit Suisse itu tidak jelas. Kemungkinan, BUMI akan memakai duit itu untuk membeli kembali atau buy back saham, yang dalam sebulan terakhir ini harganya anjlok tajam.Laporan keuangan kuartal III-2008 produsen batubara terbesar di Indonesia ini mengungkap bagaimana total utangnya membengkak 185% dibandingkan posisi di kuartal III-2007 menjadi US$ 984,2 juta atau sekitar Rp 11,81 triliun. Dari jumlah itu, utang jangka panjangnya mencapai US$ 837,98 juta.Selama periode Juli-September 2008, BUMI dua kali mendapatkan pinjaman dari Credit Suisse masing-masing sebesar US$ 200 juta dan US$ 50 juta. Kalau yang pertama untuk memfasilitasi pinjaman ke anak usahanya, maka utang kedua sebesar US$ 50 juta tak jelas peruntukannya. Perusahaan hanya bilang, utang yang diperoleh pada 26 September lalu itu untuk kebutuhan umum dan pembayaran biaya-biaya transaksi.
Utang Bumi untuk Buy Back Saham Jadi Sorotan
JAKARTA. Pembengkakan utang PT Bumi Resources Tbk (BUMI) dalam waktu singkat mulai mengundang perhatian. Pasalnya, penggunaan sebagian besar utang yang diperoleh dari Credit Suisse itu tidak jelas. Kemungkinan, BUMI akan memakai duit itu untuk membeli kembali atau buy back saham, yang dalam sebulan terakhir ini harganya anjlok tajam.Laporan keuangan kuartal III-2008 produsen batubara terbesar di Indonesia ini mengungkap bagaimana total utangnya membengkak 185% dibandingkan posisi di kuartal III-2007 menjadi US$ 984,2 juta atau sekitar Rp 11,81 triliun. Dari jumlah itu, utang jangka panjangnya mencapai US$ 837,98 juta.Selama periode Juli-September 2008, BUMI dua kali mendapatkan pinjaman dari Credit Suisse masing-masing sebesar US$ 200 juta dan US$ 50 juta. Kalau yang pertama untuk memfasilitasi pinjaman ke anak usahanya, maka utang kedua sebesar US$ 50 juta tak jelas peruntukannya. Perusahaan hanya bilang, utang yang diperoleh pada 26 September lalu itu untuk kebutuhan umum dan pembayaran biaya-biaya transaksi.