KONTAN.CO.ID - YERUSALEM. Utusan Timur Tengah Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump, Steve Witkoff, akan bertemu Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada Sabtu, kata seorang pejabat Israel, di tengah upaya untuk mengamankan kesepakatan sandera dan gencatan senjata di Gaza.

Pejabat Israel kedua mengatakan beberapa kemajuan telah dicapai dalam perundingan tidak langsung antara Israel dan kelompok militan Palestina Hamas, yang dimediasi Mesir, Qatar, dan Amerika Serikat, untuk mencapai kesepakatan di Gaza.

Para mediator sedang melakukan upaya baru untuk mencapai kesepakatan untuk menghentikan pertempuran di daerah kantong tersebut dan membebaskan sandera Israel yang tersisa yang ditahan di sana sebelum Trump menjabat pada 20 Januari.

Baca Juga: Tunduk, Bos Meta Mark Zuckerberg Bertemu Donald Trump

Pada hari Sabtu, layanan darurat sipil Palestina mengatakan delapan orang tewas, termasuk dua wanita dan dua anak-anak, dalam serangan udara Israel di bekas sekolah yang menampung keluarga-keluarga yang terlantar di Jabalia, di Jalur Gaza utara.

Militer Israel mengatakan serangan itu menargetkan militan Hamas yang beroperasi di sekolah tersebut dan bahwa mereka telah mengambil langkah-langkah untuk mengurangi risiko bahaya bagi warga sipil.

Israel melancarkan serangannya di Gaza setelah pejuang Hamas menyerbu perbatasannya pada Oktober 2023, menewaskan 1.200 orang dan menyandera lebih dari 250 orang, menurut penghitungan Israel.

Sejak itu, lebih dari 46.000 orang telah tewas di Gaza, menurut pejabat kesehatan Palestina, dengan sebagian besar wilayah kantong tersebut hancur dan dilanda krisis kemanusiaan, dengan sebagian besar penduduknya mengungsi.

Baca Juga: Donald Trump Miliki Portofolio Kripto Senilai Lebih dari US$11 Juta, Bukan Bitcoin!

Selanjutnya: Diminati Liverpool dan PSG, Khvicha Kvaratskhelia Akan Tinggalkan Napoli

Menarik Dibaca: 7 Rekomendasi Makanan Penurun Kadar Kolesterol Tinggi yang Paling Ampuh

Editor: Khomarul Hidayat