KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Sempat melonjak, kasus Covid-19 di luar Pulau Jawa dan Bali tercatat turun setelah beberapa daerah juga menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3 dan 4.

Meski begitu, epidemiolog Griffith University, Dicky Budiman, menekankan jumlah kasus harian di luar Jawa dan Bali masih tetap tinggi, sehingga pemerintah masih harus tetap waspada. 

Dicky mengatakan, kunci dalam menekan angka kasus harian ini memang strategi penerapan testing, tracing, dan treatment (3T).

Baca Juga: UPDATE Corona di Jakarta Rabu (18/8), positif 1.029, sembuh 897, meninggal 13

“Cakupan yang dideteksi pemerintah masih 3 kali hingga 4 kali lebih rendah. Kita ini masih belum optimalkan 3T. Ini perlu diperhatikan. Pemerintah juga perlu melanjutkan karantina,” ujarnya pada Kontan.co.id, Rabu (18/8). 

Namun, Dicky sadar saat ini Indonesia masih menghadapi keterbatasan dalam menerapkan hal ini. Keterbatasan ini ada pada sumber daya manusia (SDM), sistem kesehatan, sistem sosial, bahkan ekonomi, akses kesehatan, dan kondisi geografis.

Selain strategi penerapan 3T ini, pemerintah juga harus lebih tegas dalam mengimbau masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan atau 5M, serta mempercepat program vaksinasi untuk mencapai herd immunity. 

#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitanganpakaisabun

Selanjutnya: Update vaksinasi Covid-19, 18 Agustus: Vaksinasi dosis pertama tembus 54.982.550

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli