Valbury Capital rilis reksadana pasar uang anyar



JAKARTA. PT Valbury Capital Management baru saja merilis produk reksadana pasar uang terbaru bertajuk Reksadana Valbury Money Market. Prospek reksadana pasar uang yang masih positif ke depan, membuat manajer investasi memproyeksi bisa memperoleh imbal hasil maksimal 7% dalam setahun. Christovel Fransiscus, Fund Manager PT Valbury Capital Management bilang, pihaknya baru pertama kali merilis produk reksadana pasar uang. "Ini yang pertama. Selain itu, kami juga memiliki sisi edukasi tentang bagaimana berinvestasi di reksadana dengan risiko yang paling minim, yaitu di reksadana pasar uang," ungkapnya, Jumat (16/6). Produk ini menyasar investor ritel dengan minimum investasi Rp 100.000 Terkait kebijakan investasi, lanjut Christovel, pihaknya bakal menempatkan masing-masing minimal 50% di deposito dan sisanya di surat utang korporasi dengan tenor di bawah 1 tahun. Untuk mencapai return yang maksimal, pihaknya juga bakal menempatkan deposito di Bank BPD. "Karena return yang diberikan lebih tinggi," ujarnya. Sementara surat utang yang dipilih adalah obligasi korporasi dengan rating minimal A atau BBB dan memiliki status investment grade. Dia memprediksi, jika hasil gabungan antara deposito dan surat utang, setelah dikurangi manajemen fee dan bank kustodian, maksimal imbal hasil yang bisa diperoleh dalam setahun mencapai 7%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Hendra Gunawan