KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Vale Indonesia Tbk (INCO) membuka kemungkinan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) sebesar 500 MW yang akan mengaliri listrik ke smelter feronikel di Bahodopi Sulawesi Tengah digarap oleh partner dari China. Pada Juni 2021 lalu, Vale Indonesia telah menandatangani dokumen perjanjian kerja sama proyek smelter feronikel Bahodopi bersama dua mitra kerja dari China yakni Taiyuan Iron & Steel (Grup) Co., Ltd (TISCO) dan Shandong Xinhai Technology Co., Ltd (Xinhai). Direktur Vale Indonesia, Bernardus Irmanto mengatakan, saat ini untuk pembangunan pembangkit listrik sedang dievaluasi, mungkin saja partner China yang akan membangun pembangkitnya.
Vale Indonesia (INCO) buka kemungkinan pembangunan PLTG dilakukan partner China
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Vale Indonesia Tbk (INCO) membuka kemungkinan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) sebesar 500 MW yang akan mengaliri listrik ke smelter feronikel di Bahodopi Sulawesi Tengah digarap oleh partner dari China. Pada Juni 2021 lalu, Vale Indonesia telah menandatangani dokumen perjanjian kerja sama proyek smelter feronikel Bahodopi bersama dua mitra kerja dari China yakni Taiyuan Iron & Steel (Grup) Co., Ltd (TISCO) dan Shandong Xinhai Technology Co., Ltd (Xinhai). Direktur Vale Indonesia, Bernardus Irmanto mengatakan, saat ini untuk pembangunan pembangkit listrik sedang dievaluasi, mungkin saja partner China yang akan membangun pembangkitnya.