KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Valentino Rossi mendapat dukungan dari muridnya, Marco Bezzecchi, untuk terus membalap pada ajang MotoGP. Teka-teki soal kelanjutan karier Valentino Rossi di MotoGP masih menjadi misteri. Valentino Rossi masih belum memberikan jawaban perihal apa yang akan dilakukannya setelah kontraknya dengan tim Monster Energy Yamaha berakhir pada 2020.

Seperti diketahui, Rossi masih ragu untuk memperpanjang rekor penampilannya di MotoGP lantaran hasil kurang memuaskan pada musim lalu. Kendati Rossi sanggup mengawali musim dengan hasil impresif, penampilannya justru kian melorot hingga kalah bersaing dengan pembalap Yamaha lainnya.

Baca Juga: Pandemi virus corona belum usai, MotoGP Jepang akhirnya dibatalkan

BPJS Kesehatan dan BPJS TK Perkuat Sinergi Pemda untuk Perlindungan Jaminan Sosial

Rossi tak kuasa memutus puasa kemenangannya (46 balapan) sekaligus paceklik podium sejak terakhir kali meraihnya pada GP Americas 2019. Posisi Rossi di tim pabrikan Yamaha bakal tergusur oleh Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT) yang tampil mengagumkan pada musim debut di MotoGP.

Pemenang sembilan gelar juara dunia itupun tidak menutup kemungkinan untuk pensiun kendati di sisi lain masih ingin berkompetisi. "Saya mulai tahu kehidupan saya nanti setelah berhenti menjadi pembalap," tutur Rossi dalam wawancara yang dilansir BolaSport.com dari BTSports. "Saya pikir saya juga bisa bersenang-senang setelah pensiun. Jadi saya bisa membuat keputusan dengan lebih mudah," imbuhnya.

Sementara itu, Marco Bezzecchi berharap sang guru menunda masa pensiunnya. Bezzecchi melihat Rossi masih memiliki potensi untuk mencetak hasil bagus dalam balapan, setidaknya ketika berlatih bersama pembalap akademi VR46 lainnya. "Dia sangat termotivasi, dia selalu bersemangat. Ketika kami berlatih, performanya masih presisi seperti sebelumnya," kata Bezzecchi, dilansir BolaSport.com dari Corse di Moto.

"Sebagai fan, saya berharap dia tak pernah pensiun. Dia masih bisa membuktikkan dirinya sanggup untuk menang, dia hanya harus menemukan kecocokan dengan motor dan timnya."

Baca Juga: MotoGP Australia dan Inggris 2020 dibatalkan karena pandemi corona belum mereda

Pembalap tim Sky Racing VR46 tersebut percaya Rossi masih bisa bersaing dengan pembalap muda meski usianya sudah 41 tahun. "Dia masih bisa menang melawan pembalap-pembalap muda. Saya berharap dia bertahan satu tahun lagi, lebih baik lagi kalau dua tahun," ucap Bezzecchi lagi.

Keinginan Bezzecchi melihat Rossi terus membalap juga dilatarbelakangi harapannya untuk bersaing secara langsung dengan sang legenda. Bezzecchi saat masih tampil di kelas Moto2.

Pembalap berambut keriwil itu ingin mengikuti jejak seniornya di akademi, Franco Morbidelli dan Francesco Bagnaia, yang telah menyusul Rossi ke MotoGP. "Jadi jika saya bisa segera [naik ke kelas MotoGP], saya bisa melakoni beberapa balapan bersama dia dan itu akan menjadi hal yang hebat," ujar Bezzecchi.

Artikel ini telah tayang di bolasport.com dengan judul "Dari Caranya Berlatih, Valentino Rossi Disebut Masih Bisa Menang di MotoGP"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News