Van tabrak warga Muslim London, 10 terluka



LONDON. Sejumlah orang dilaporkan terluka setelah sebuah van menabrak pejalan kaki di dekat masjid di utara London. Pihak kepolisian menyebut hal ini sebagai 'kecelakaan besar'.

Satu orang ditahan menyusul kejadian yang terjadi di dekat Finsbury Park Mosque di Seven Sisters Road. Berdasarkan laporan sementara, ada sepuluh korban yang terluka dalam kejadian ini.

Kendati demikian, The Muslim Council of Britain (MCB) mengatakan van tersebut memang 'sengaja' menabrak warga Muslim yang baru saja keluar dari masjid. Mayoritas korban merupakan warga Muslim yang baru saja selesai menjalankan ibadah shalat magrib setelah berbuka puasa.


London Ambulance Service mengatakan, pihaknya sudah mengirim sejumlah armada ke lokasi kejadian.

Sementara itu, sebuah video yang diunggah pasca kejadian menunjukkan kericuhan seiring banyak warga yang berupaya menolong para korban. Seorang warga tampak memberikan CPR kepad salah satu korban di jalan. Dan di sisi jalan lainnya, tampak seorang pria yang kepalanya terluka tengah diobati.

"Van itu langsung mengarah kepada kami. Banyak sekali orang. Kami disuruh minggir. Saya sangat shock, shock, shock. Banyak tubuh bergelimpangan di sekeliling saya. Syukurlah saya berhasil melompat ke samping. Saya hanya melompat. Semua orang terluka," cerita salah satu korban yang hanya menderita luka di bagian kepala.

Sedangkan seorang warga yang tinggal di flat di Seven Sisters Road mengatakan kepada BBC, dia melihat orang-orang berteriak: "Sebuah van menabrak kerumunan."

"Ada van putih yang berhenti di luar Finsbury Park Mosque yang telah menabrak orang-orang yang baru saja selesai shalat," cerotanya.

Inggris sepertinya kerap diterpa serangkaian aksi teror beberapa waktu terakhir.

Insiden ini menyusul serangkaian serangan di Inggris.

Pada 3 Juni lalu, misalnya, ada delapan orang tewas dan 50 terluka ketika tiga militan islamis menabrak pejalan kaki di London Bridge dan menikam orang-orang di berbagai restoran dan bar dekat London Bridge.

Kemudian pada 22 Maret, seorang pria mengendarai mobil sewaan dan menabrak pejalan kaki di Westminster Bridge, London, dan kemudian menikam hingga mati seorang polisi. Pelaku akhirnya ditembak mati setelah sebelumnya dia menewaskan lima orang.

Pada 22 Mei, terjadi aksi bom bunuh diri yang menewaskan 22 orang di konser Ariana Grande di Manchester.

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie