KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) ingin sebaran saham di pasar sekunder tetap ramai. Makanya, regulator bursa ini akan memasukkan variabel free float dalam penghitungan indeks yang ada di BEI. "Kemarin kami sudah melakukan simulasi dan back testing pendekatan baru indeks. Intinya sederhana, kami berniat menyempurnakan pola perhitungan pemilihan konstituen indeks yang akan mempertimbangkan free float atau free float adjusted indeks," kata Hasan Fawzi, Direktur Bursa Efek Indonesia, Kamis (25/10). Hasan mengatakan, saat ini penghitungan indeks hanya didasarkan pada kapitalisasi dan aktivitas transaksi dari perusahaan tercatat. Nantinya, variabel free float akan menjadi salah satu pertimbangan dalam penyusunan indeks-indeks yang ada di BEI seperti LQ45 dan juga IDX30.
Variabel free float akan tentukan pemilihan saham penghuni indeks di BEI
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) ingin sebaran saham di pasar sekunder tetap ramai. Makanya, regulator bursa ini akan memasukkan variabel free float dalam penghitungan indeks yang ada di BEI. "Kemarin kami sudah melakukan simulasi dan back testing pendekatan baru indeks. Intinya sederhana, kami berniat menyempurnakan pola perhitungan pemilihan konstituen indeks yang akan mempertimbangkan free float atau free float adjusted indeks," kata Hasan Fawzi, Direktur Bursa Efek Indonesia, Kamis (25/10). Hasan mengatakan, saat ini penghitungan indeks hanya didasarkan pada kapitalisasi dan aktivitas transaksi dari perusahaan tercatat. Nantinya, variabel free float akan menjadi salah satu pertimbangan dalam penyusunan indeks-indeks yang ada di BEI seperti LQ45 dan juga IDX30.