KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Varian Omicron yang melonjak di Amerika Serikat memicu rawat inap COVID-19 utamanya anak-anak. Hal ini meningkatkan kekhawatiran baru tentang bagaimana orang Amerika yang tidak divaksinasi di bawah usia 18 tahun akan mengalami lonjakan baru. Dokter mengatakan gejala COVID-19 yang lebih parah yang mereka lihat pada anak-anak yang dirawat di rumah sakit bulan ini termasuk kesulitan bernapas, demam tinggi, dan dehidrasi. “Mereka membutuhkan bantuan untuk bernafas, mereka membutuhkan bantuan untuk mendapatkan oksigen, mereka membutuhkan hidrasi ekstra. Mereka cukup sakit untuk berakhir di rumah sakit, dan itu menakutkan bagi dokter, dan itu menakutkan bagi orang tua,” kata Rebecca Madan, spesialis penyakit menular pediatrik di sistem rumah sakit Langone Health Universitas New York.
Varian Omicron COVID-19 Memicu Rawat Inap Bagi Anak-Anak di AS
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Varian Omicron yang melonjak di Amerika Serikat memicu rawat inap COVID-19 utamanya anak-anak. Hal ini meningkatkan kekhawatiran baru tentang bagaimana orang Amerika yang tidak divaksinasi di bawah usia 18 tahun akan mengalami lonjakan baru. Dokter mengatakan gejala COVID-19 yang lebih parah yang mereka lihat pada anak-anak yang dirawat di rumah sakit bulan ini termasuk kesulitan bernapas, demam tinggi, dan dehidrasi. “Mereka membutuhkan bantuan untuk bernafas, mereka membutuhkan bantuan untuk mendapatkan oksigen, mereka membutuhkan hidrasi ekstra. Mereka cukup sakit untuk berakhir di rumah sakit, dan itu menakutkan bagi dokter, dan itu menakutkan bagi orang tua,” kata Rebecca Madan, spesialis penyakit menular pediatrik di sistem rumah sakit Langone Health Universitas New York.