KONTAN.CO.ID - Ketahu apa itu Novemdiales di Gereja Katolik Vatikan pasca wafatnya Paus Fransiskus. Dunia tengah dalam kabar duka setelah Paus Fransiskus meninggal dunia pada usia 88 tahun. Pengumuman tersebut disiarkan oleh Gereja Katolik dari Vatikan sebagai salah satu langkah prosesi masa berkabung. Saat Paus Fransiskus wafat, Gereja Katolik mengikuti rangkaian proses tradisional yang telah ditetapkan dalam hukum kanonik dan protokol Vatikan.
Prosesi Pasca Paus Wafat
- Kardinal Camerlengo, pejabat sementara yang memimpin Vatikan saat sede vacante (takhta kosong), mengonfirmasi kematian Paus dan memulai prosedur administratif. Jari manis Paus (yang mengenakan Cincin Nelayan) dihancurkan untuk mencegah penyalahgunaan dokumen dan simbol kepausan.
- Jenazah Paus disemayamkan di Basilika Santo Petrus selama beberapa hari agar umat dapat memberi penghormatan terakhir.
- Setiap hari selama sembilan hari diadakan Misa Requiem di berbagai gereja, terutama di Basilika Santo Petrus. Puncaknya adalah misa pemakaman yang biasanya dipimpin oleh Dekan Kardinal.
- Setelah disemayamkan, Paus Fransiskus akan menuju tempat peristirahatan terakhirnya di Basilika Santa Maria Maggiore yang ada di seberang Sungai Tiber, Roma. Wasiat ini berbeda dengan makam khusus para pendahulunya yakni Gua Vatikan di bawah Basilika Santo Petrus.
Prosedur dalam Konklaf
Ada beberapa tahapan awal hingga terpilihnya Paus Baru Gereja Katolik di Vatikan. Persiapan- Para kardinal dari seluruh dunia dipanggil ke Roma. Mereka disumpah untuk menjaga kerahasiaan dan tinggal di Domus Sanctae Marthae, wisma di dalam Vatikan. Sebelum masuk ke Kapel Sistina, mereka mengikuti Misa Pro Eligendo Pontifice.
- Kardinal memilih hingga 4 kali per hari (2 pagi, 2 sore): Suara dihitung dan dibakar. Jika belum ada yang terpilih, asap hitam muncul dari cerobong. Jika telah terpilih, asap putih muncul.
- Paus baru harus memperoleh dua pertiga suara dari total kardinal. Setelah terpilih, ia ditanya apakah menerima jabatan dan akan memilih nama kepausan.
- Paus baru akan dikenalkan dari balkon Basilika Santo Petrus dengan kata-kata: “Habemus Papam” (“Kita memiliki Paus”). Pasca Paus Fransiskus wafat, Vatikan akan menjalankan proses Novemdiales sebagai penghormatan spiritual dan liturgis, serta Konklaf sebagai proses pemilihan pengganti.