KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten manufaktur kosmetik, PT Victoria Care Indonesia Tbk (
VICI) mengincar pertumbuhan pendapatan sebesar dua digit di sepanjang tahun ini.
Direktur Utama Victoria Care Indonesia Billy Hartono Salim menuturkan, meskipun ada kekhawatiran akibat instabilitas politik dan faktor geopolitik global, pihaknya tetap mengejar kenaikan bisnis dibandingkan tahun 2023.
“Di 2024 ini, meski ada kekhawatiran instabilitas politik sampai faktor geopolitik global, kami sangat yakin mampu mencatatkan tingkat pertumbuhan double digit pada tahun ini,” ungkap Billy, kepada
Kontan.co.id, Jumat (19/1).
Baca Juga: Kompetisi Ketat, Emiten Kosmetik Fokus Menjaga Kinerja Manajemen VICI telah menyiapkan beberapa strategi untuk memaksimalkan laju bisnis di tahun ini,
salah satunya adalah dengan tetap meluncurkan beragam produk dan inovasi baru yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat Indonesia. VICI juga akan terus memperkuat merek-merek dagang unggulan yang diharapkan mampu meningkatkan permintaan dengan memaksimalkan strategi
digital marketing Perseroan. Hingga saat ini, terdapat beberapa merek dagangVICI
yang menjadi kontributor utama pertumbuhan di sepanjang 2023, seperti Herborist, CBD Professional, hingga Nuface. Di sisi lain, Victoria Care juga memiliki rencana untuk membuka gerai-gerai baru. Namun dengan catatan, pihaknya masih memantau dan mempelajari pasar untuk menentukan jumlah dan lokasi yang tepat.
“Prinsip kehati-hatian tetap kami gunakan, tapi kami optimis bahwa peluangnya masih bagus,” jelasnya.
Namun sayang, untuk alokasi belanja modal atau capital expenditure (Capex), pihaknya belum bisa menyampaikan angka detail, lantaran saat ini masih dalam tahap finalisasi budget 2024.
Billi menyebutkan, pertumbuhan pendapatan di tahun ini diproyeksikan tumbuh dua
digit dengan marjin laba bersih minimal sama dengan tahun 2023. “Dengan semua rencana yang sudah kami susun, kami tetap memandang bisnis kosmetik dan perawatan tubuh ini masih bagus peluangnya,” tandasnya.
Adapun, per kuartal III-2023, VICI membukukan total pendapatan sebesar Rp1 triliun yang meningkat 40,6% dibanding periode yang sama di tahun sebelumnya. Capaian positif VICI juga terlihat pada peningkatan laba bersih sebesar Rp142,8 miliar, melonjak 168% dibandingkan periode yang sama di tahun 2022. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Handoyo .