KONTAN.CO.ID - HANOI. Perusahaan minyak milik negara asal Vietnam, Petro Vietnam memerintahkan perusahaan energi asal Spanyol, Repsol untuk menunda proyek "Red Emperor" karena tekanan dari China. Perintah tersebut datang saat Repsol sedang persiapan untuk melakukan pengeboran komersial. Mengutip Reuters, Jumat (23/3), keputusan penundaan ini merupakan kali kedua Vietnam menghentikan pengembangan pengeboran minyak di Laut China Selatan karena tekanan dari Beijing. Penundaan ini berpotensi merugikan investasi Repsol sebesar US$ 200 juta. Ladang Red Emperor atau di Vietnam dikenal dengan nama Ca Rong Do merupakan ladang minyak bagian dai Nam Con Son basin, terletak 440 Km dari kota Vung Tau. Ladang minyak ini berpotensi menghasilkan 25.000 sampai 30.000 barel minyak dan 60 juta meter kubik gas per hari.
Vietnam hentikan aktvitas pengeboran minyak Repsol
KONTAN.CO.ID - HANOI. Perusahaan minyak milik negara asal Vietnam, Petro Vietnam memerintahkan perusahaan energi asal Spanyol, Repsol untuk menunda proyek "Red Emperor" karena tekanan dari China. Perintah tersebut datang saat Repsol sedang persiapan untuk melakukan pengeboran komersial. Mengutip Reuters, Jumat (23/3), keputusan penundaan ini merupakan kali kedua Vietnam menghentikan pengembangan pengeboran minyak di Laut China Selatan karena tekanan dari Beijing. Penundaan ini berpotensi merugikan investasi Repsol sebesar US$ 200 juta. Ladang Red Emperor atau di Vietnam dikenal dengan nama Ca Rong Do merupakan ladang minyak bagian dai Nam Con Son basin, terletak 440 Km dari kota Vung Tau. Ladang minyak ini berpotensi menghasilkan 25.000 sampai 30.000 barel minyak dan 60 juta meter kubik gas per hari.