JAKARTA. Pihak Virgin Air Australia membantah ada pembajakan pesawat Boeing 737-800(Sebelumnya disebut 737-800) tujuan Brisbane-Denpasar di bandara I Gusti Ngurah Rai. Menurut mereka hanya ada satu orang yang mabuk alkohol dan memaksa masuk ke dalam kokpit. "Sebetulnya ini informasi salah besar, saya langsung dari presiden maskapai di Australia. Jadi seperti yang sudah disampaikan yang terjadi ada penumpang mabuk alkohol memaksa masuk ke kokpit," kata Airport Manager Virgin Air Australia, Heru Sudjatmiko saat diwawancara Metro Tv, Jumat (25/4/2014). Menurut Heru, penumpang yang mabuk tersebut tiba-tiba saja menggedor-gedor pintu kokpit memaksa masuk ke dalam namun langsung dihentikan oleh awak pesawat.
Virgin Air: Bukan pembajakan, tapi penumpang mabuk
JAKARTA. Pihak Virgin Air Australia membantah ada pembajakan pesawat Boeing 737-800(Sebelumnya disebut 737-800) tujuan Brisbane-Denpasar di bandara I Gusti Ngurah Rai. Menurut mereka hanya ada satu orang yang mabuk alkohol dan memaksa masuk ke dalam kokpit. "Sebetulnya ini informasi salah besar, saya langsung dari presiden maskapai di Australia. Jadi seperti yang sudah disampaikan yang terjadi ada penumpang mabuk alkohol memaksa masuk ke kokpit," kata Airport Manager Virgin Air Australia, Heru Sudjatmiko saat diwawancara Metro Tv, Jumat (25/4/2014). Menurut Heru, penumpang yang mabuk tersebut tiba-tiba saja menggedor-gedor pintu kokpit memaksa masuk ke dalam namun langsung dihentikan oleh awak pesawat.