KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Visa Worldwide Indonesia kembali meluncurkan kampanye #IbuBerbagiBijak di tahun kedua. Bertujuan untuk mengedukasi dan mendorong para perempuan untuk berbagi pengetahuan seputar literasi keuangan. Visa mengandeng Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan telah menjangkau lebih dari 200.000 perempuan Indonesia. "Tahun ini, Visa bersama dengan OJK dan dukungan BI, bermaksud mengasah lebih banyak perempuan khususnya para ibu di Indonesia, mengajarkan mereka pengelolaan keuangan yang bijak dan mendorong mereka untuk berbagi pengetahuan tersebut dengan anggota keluarga dan lingkungan," ujar Riko Abdurrahman, Presiden Direktur PT Visa Worldwide Indonesia dalam keterangan tertulis pada Selasa (7/8). Tirta Segara, Anggota Dewan Komisioner Bidang Edukasi dan Perlindungan OJK mengatakan perempuan merupakan critical economic players di Indonesia. Lantaran banyak keputusan ekonomi penting, baik di tingkat keluarga, tingkat perusahaan, maupun di tingkat negara dibuat oleh Perempuan.
Visa gandeng OJK beri literasi keuangan kepada 200.000 perempuan Indonesia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Visa Worldwide Indonesia kembali meluncurkan kampanye #IbuBerbagiBijak di tahun kedua. Bertujuan untuk mengedukasi dan mendorong para perempuan untuk berbagi pengetahuan seputar literasi keuangan. Visa mengandeng Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan telah menjangkau lebih dari 200.000 perempuan Indonesia. "Tahun ini, Visa bersama dengan OJK dan dukungan BI, bermaksud mengasah lebih banyak perempuan khususnya para ibu di Indonesia, mengajarkan mereka pengelolaan keuangan yang bijak dan mendorong mereka untuk berbagi pengetahuan tersebut dengan anggota keluarga dan lingkungan," ujar Riko Abdurrahman, Presiden Direktur PT Visa Worldwide Indonesia dalam keterangan tertulis pada Selasa (7/8). Tirta Segara, Anggota Dewan Komisioner Bidang Edukasi dan Perlindungan OJK mengatakan perempuan merupakan critical economic players di Indonesia. Lantaran banyak keputusan ekonomi penting, baik di tingkat keluarga, tingkat perusahaan, maupun di tingkat negara dibuat oleh Perempuan.