KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk, melalui anak usahanya PT Permata Karya Perdana, yakin bakal menguasai pangsa pasar menara mikro di Indonesia. Sampai akhir 2018, Permata Karya membidik pertumbuhan pendapatan hingga 30%. Gilang Pramono Seto, Presiden Direktur PT Permata Karya Perdana optimistis, perusahaan cukup menguasai pangsa pasar di Indonesia, lantaran belum banyak perusahaan sejenis yang menyasar segmen mikro. Menurutnya, ke depan, kebutuhan untuk menara mikro akan jauh lebih besar dibandingkan menara makro. "Karena kalau sekarang bukan masalah coverage, tetapi masalah kapasitas," ujarnya kepada Kontan.co.id, Sabtu (20/1). Menurut Gilang, persoalan kapasitas akan menjadi perhatian operator ke depan, lantaran banyak operator yang gencar mengembangkan jaringan 4G dan 5G, sehingga kebutuhan menara mikro cukup signifikan.
Visi Telekomunikasi bidik pendapatan bisnis menara tumbuh 30%
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk, melalui anak usahanya PT Permata Karya Perdana, yakin bakal menguasai pangsa pasar menara mikro di Indonesia. Sampai akhir 2018, Permata Karya membidik pertumbuhan pendapatan hingga 30%. Gilang Pramono Seto, Presiden Direktur PT Permata Karya Perdana optimistis, perusahaan cukup menguasai pangsa pasar di Indonesia, lantaran belum banyak perusahaan sejenis yang menyasar segmen mikro. Menurutnya, ke depan, kebutuhan untuk menara mikro akan jauh lebih besar dibandingkan menara makro. "Karena kalau sekarang bukan masalah coverage, tetapi masalah kapasitas," ujarnya kepada Kontan.co.id, Sabtu (20/1). Menurut Gilang, persoalan kapasitas akan menjadi perhatian operator ke depan, lantaran banyak operator yang gencar mengembangkan jaringan 4G dan 5G, sehingga kebutuhan menara mikro cukup signifikan.