KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk (VKTR) melanjutkan ekspansi bisnisnya melalui pengembangan fasilitas pabrik perakitan unit bus dan truk listrik. Langkah ini ditandai dengan telah dimulainya ekspansi fasilitas produksi di Magelang yang merupakan joint venture antara VKTR bersama PT Tri Sakti, melalui perusahaan patungan PT VKTR Sakti Industries. Direktur Utama VKTR, Gilarsi W. Setijono menjelaskan bahwa lewat ekspansi dan pengembangan fasilitas produksi ini perseroan berkomitmen untuk secara bertahap meningkatkan tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) hingga 80%.
“Ekspansi dan pengembangan fasilitas produksi ini adalah bukti kesungguhan kami dalam mendukung program pemerintah untuk mencapai Net Zero Emission 2060," ujar Gilarsi, dalam siaran pers, Senin (10/7). Baca Juga: Kantongi Dana Rp 75 Miliar, Intip Rencana Carsurin (CRSN) ke Depan Berlokasi di Magelang, Jawa Tengah, pabrik ini memiliki luas bangunan sebesar 1,8 hektar dan menempati lahan seluas 4,05 hektar, dengan kapasitas produksi mencapai 1.500 unit per tahun atau sebanyak 6 unit per hari di tahap awal. Fasilitas ini juga akan memiliki kapabilitas untuk perakitan chassis (CKD), perakitan kabin, pengelasan, pengecatan, general assembly, trimming, debugging, retrifikasi untuk body & function test, rear truck body, final audit, serta testing. Gilarsi menambahkan, fasilitas eksisting yang ada saat ini sudah siap berproduksi dan bahkan tengah dalam proses menyelesaikan batch pertama bus listrik BYD dengan karoseri lokal. Adapun, ekspansi yang dilakukan bertujuan untuk meningkatkan kemampuan kapasitas. “Kami juga membuka kemungkinan untuk terus menambah kapasitas serta memperluas skala dan fasilitas, seiring dengan peningkatan volume produksi," katanya. Widodo, Founder Tri Sakti menyampaikan, sebagai pabrik kendaraan listrik pertama di bidang heavy mobility dan kendaraan niaga dalam negeri, pihaknya berkomitmen untuk memproduksi kendaraan yang ramah lingkungan dan mendukung upaya pemerintah dalam mencapai target peningkatan penggunaan kendaraan listrik di Indonesia.