JAKARTA. PT Jasa Marga Tbk (JSMR) memperkirakan, volume kendaraan pada masa arus mudik Lebaran akan melonjak di tujuh gerbang tol utama. Jasa Marga memprediksikan, kenaikan volume kendaraan selama H-7 hingga H-1 di tujuh pintu tol utama sebesar 11% dibandingkan tahun lalu.Tujuh gerbang tol utama yakni gerbang tol Karang Tengah, Cikarang Utama, Cikopo, Sadang, Cileunyi, Ciperna Utama dan Ciawi.Direktur Operasional Jasa Marga Adityawarman mengatakan, total volume lalu lintas selama enam hari di tujuh gerbang itu mencapai 1,7 juta kendaraan.Sementara untuk arus balik, ia memperkirakan akan meningkat sebesar 6% dari tahun lalu. "Karena kan biasanya merata arus balik diwaktu yang sama atau kan banyak juga yang mengambil cuti kerja sehingga kembali lagi bukan pada saat arus balik Lebaran," terangnya.Ia menduga pertumbuhan tertinggi diperkirakan terjadi pada ruas tol Cileunyi. Menurutnya, peningkatan volume kendaraan akan mencapai 10% dari 203.670 kendaraan tahun lalu menjadi 224.747 kendaraan dalam arus mudik lebaran tahun ini.Dari sisi pendapatan, Adityawarman memperkirakan terjadi pertumbuhan sebesar 7%. Namun, dia bilang secara keseluruhan pendapatan tol selama mudik Lebaran itu justru turun sekitar 10%. Penyebabnya lantaran beberapa ruas tol mengalami penurunan yang signifikan. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Volume kendaraan di tujuh ruas tol bakal melonjak
JAKARTA. PT Jasa Marga Tbk (JSMR) memperkirakan, volume kendaraan pada masa arus mudik Lebaran akan melonjak di tujuh gerbang tol utama. Jasa Marga memprediksikan, kenaikan volume kendaraan selama H-7 hingga H-1 di tujuh pintu tol utama sebesar 11% dibandingkan tahun lalu.Tujuh gerbang tol utama yakni gerbang tol Karang Tengah, Cikarang Utama, Cikopo, Sadang, Cileunyi, Ciperna Utama dan Ciawi.Direktur Operasional Jasa Marga Adityawarman mengatakan, total volume lalu lintas selama enam hari di tujuh gerbang itu mencapai 1,7 juta kendaraan.Sementara untuk arus balik, ia memperkirakan akan meningkat sebesar 6% dari tahun lalu. "Karena kan biasanya merata arus balik diwaktu yang sama atau kan banyak juga yang mengambil cuti kerja sehingga kembali lagi bukan pada saat arus balik Lebaran," terangnya.Ia menduga pertumbuhan tertinggi diperkirakan terjadi pada ruas tol Cileunyi. Menurutnya, peningkatan volume kendaraan akan mencapai 10% dari 203.670 kendaraan tahun lalu menjadi 224.747 kendaraan dalam arus mudik lebaran tahun ini.Dari sisi pendapatan, Adityawarman memperkirakan terjadi pertumbuhan sebesar 7%. Namun, dia bilang secara keseluruhan pendapatan tol selama mudik Lebaran itu justru turun sekitar 10%. Penyebabnya lantaran beberapa ruas tol mengalami penurunan yang signifikan. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
