KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Keuangan (Kemenkeu) berharap harga minyak mentah Indonesia atawa Indonesia Crude Price (ICP) dan nilai tukar rupiah tetap stabil demi menetralkan volume konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM). Direktur Jenderal Anggaran Kemenkeu Isa Rachmatarwata mengatakan, pihaknya akan terus waspada terhadap harga ICP global dan juga nilai tukar rupiah, karena jika angkanya kembali naik hingga akhir tahun, dapat menaikkan volume konsumsi BBM. “Ini akan terus diwaspadai, mudah-mudahan bisa mengelolanya dengan baik terutama untuk volume konsumsi. ICP dan kurs akan dicermati, kalau bisa tidak naik lagi sampai dengan akhir tahun akan membantu menetralkan efek volume konsumsi yang cenderung naik dari yang diperkirakan,” tutur Isa dalam Konferensi Pers, Kamis (11/8).
Volume Konsumsi BBM Berpotensi Naik, Ini Harapan Pemerintah
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Keuangan (Kemenkeu) berharap harga minyak mentah Indonesia atawa Indonesia Crude Price (ICP) dan nilai tukar rupiah tetap stabil demi menetralkan volume konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM). Direktur Jenderal Anggaran Kemenkeu Isa Rachmatarwata mengatakan, pihaknya akan terus waspada terhadap harga ICP global dan juga nilai tukar rupiah, karena jika angkanya kembali naik hingga akhir tahun, dapat menaikkan volume konsumsi BBM. “Ini akan terus diwaspadai, mudah-mudahan bisa mengelolanya dengan baik terutama untuk volume konsumsi. ICP dan kurs akan dicermati, kalau bisa tidak naik lagi sampai dengan akhir tahun akan membantu menetralkan efek volume konsumsi yang cenderung naik dari yang diperkirakan,” tutur Isa dalam Konferensi Pers, Kamis (11/8).